Rabu, 23 Juli 2014 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Widodo Bogiarto 3273
(Foto: Jhon Syah Putra Kaban)
Sampah di tempat penampungan sementara
Pasar Enjo, Jakarta Timur, kondisinya makin memprihatinkan. Pasalnya, sampah di pasar yang berada tepat di di Jl Raya Pisangan Timur, Jatinegara ini, dibiarkan menumpuk hingga meluber ke jalan.Ujang (34), pedagang kelapa yang lapaknya tidak jauh dari tempat penampungan sampah sementara (TPS) Pasar Enjo, menuturkan, wajar saja tumpukan sampah makin menggunung yang tingginya hampir 2,5 meter lantaran truk pengangkut sampah baru datang setiap dua minggu sekali.
Akibat tumpukan sampah tersebut membuat para pedagang dan pembeli tidak nyaman beraktifitas karena terganggu aroma busuk sampah. "Sampahnya memang diangkut dua minggu sekali. Padahal belum tiga hari sudah penuh sampahnya. Pembeli akhirnya malas berbelanja karena di sekitar sini baunya busuk,” kata Ujang, Rabu (23/7).
Ujang mengaku, pedagang dan warga sudah sering mengadukan masalah tersebut ke pihak terkait, namun tidak pernah direspon. "Kami berharap sampah diangkut setiap hari supaya tidak mengganggu aktifitas warga," ujarnya.
Wakil Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta, Isnawa Adji berjanji segera menindak lanjuti laporan tersebut. “Kita akan lakukan pengecekan karena sampah itu paling telat tiga hari sudah harus diangkut,” ujarnya.
Menurut Isnawa, TPS Pasar Enjo seharusnya ditangani pihak PD Pasar Jaya, namun BUMD milik Pemprov DKI itu memilik kendala keterbatasan truk pengangkut sampah. Untuk itu, Dinas Kebersihan akan membantunya agar tumpukan sampah itu cepat diatasi.