Rabu, 16 Februari 2022 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Andry 1301
(Foto: doc)
Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta memastikan ketersediaan stok pangan di Ibu Kota aman menjelang Ramadan.
Kepala Dinas KPKP DKI Jakarta, Suharini Eliawati mengatakan, pihaknya bersama BUMD sektor pangan telah bekerja sama dengan sejumlah stakeholder untuk menjamin ketersediaan pangan menjelang Ramadan.
Antara lain memastikan ketersediaan stok beras, minyak goreng, telur, gula pasir dan bawang putih dengan PT Food Station Tjipinang Jaya (FSTJ).
Kemudian memastikan stok komoditas cabai dan lokasi pendistribusian bahan pangan dengan Perumda Pasar Jaya. Termasuk memastikan ketersediaan daging ayam dan sapi melalui Perumda Dharma Jaya.
Eli menjelaskan, langkah dan upaya yang telah dan akan dilakukan Pemprov DKI Jakarta seperti pendistribusian pangan bersubsidi untuk masyarakat tertentu berupa beras, daging sapi, daging ayam, susu, ikan dan telur ayam.
Selain itu menggelar bazar pangan keliling menggunakan mobile food truck PT FSTJ dan Perumda Dharma Jaya. Upaya lainnya optimalisasi pembukaan gerai pangan yang dikelola Perumda Pasar Jaya di 34 gerai Jakmart, 54 mini Distribution Center dan empat Jak Grosir.
"Kami juga terus berkolaborasi dengan Kementerian Perdagangan, Badan Pangan Nasional, Kementerian Pertanian dan Bulog Divre Jakarta bila ada kondisi yang perlu dilakukan intervensi secara cepat," ungkapnya, Rabu (16/2).
Menurut Eli, menjelang Ramadan diprediksi akan terjadi peningkatan permintaan sejumlah bahan pangan. Di antaranya komoditas telur ayam dan daging pada Maret 2022.
Sedangkan pada April 2022, kenaikan diprediksi terjadi pada kebutuhan pangan strategis seperti beras, bawang merah, bawang putih, cabe merah keriting, cabe rawit merah, telur ayam, daging sapi, daging ayam, gula pasir dan minyak goreng.
"Mei 2022 kenaikan terjadi pada daging sapi dan ayam. Kita sudah antisipasi," tandasnya.