Senin, 24 Januari 2022 Reporter: Aldi Geri Lumban Tobing Editor: Andry 1344
(Foto: Aldi Geri Lumban Tobing)
Baznas Bazis berkolaborasi bersama Dewan Pimpinan Wilayah Hidayatullah DKI terkait bantuan biaya pendidikan bagi 50 peserta didik dari keluarga prasejahtera.
Kolaborasi ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Sinergi Program Keummatan dan Bantuan Biaya Pendidikan antara kedua belah pihak.
Ketua Baznas Basis DKI Jakarta, Akhmad H. Abubakar mengatakan, MoU ini wujud komitmen Pemprov DKI dalam mensejahterakan warga, khususnya para siswa dan mahasiswa berprestasi tinggi di bidang akademik yang berasal dari keluarga kurang mampu.
"Kita wajib menyukseskan program kerja Pemprov DKI Jakarta terkait pengembangan kualitas SDM, khususnya generasi muda Jakarta agar mendapat kesetaraan dan berkesempatan melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi," ujarnya, Senin (24/1).
Akhmad menjelaskan, selain bantuan ini, ada program serupa yang sudah dilaksanakan seperti beasiswa bagi masyarakat kalangan menengah ke bawah yang sedang menempuh pendidikan program sarjana (S1) dan diploma (D3) di kampus negeri unggulan.
Di samping itu, ada pula bantuan dana pendidikan yang diberikan kepada para tenaga pendidik seperti guru PAUD, guru honorer Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan guru TPA.
Kemudian bantuan bagi warga DKI Jakarta yang kurang mampu untuk menebus ijazah sekolah hingga bantuan untuk peningkatan sarana belajar mengajar.
"Harapannya, dengan adanya MoU ini akan semakin mempererat simpul kolaborasi untuk kebahagiaan warga DKI Jakarta," tandas Akhmad.