Sabtu, 17 Januari 2015 Reporter: TP Moan Simanjuntak Editor: Lopi Kasim 5606
(Foto: TP Moan Simanjuntak)
Ratusan warga di Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat menyerbu kantor kelurahan untuk mengurus surat pengantar Kartu Jakarta Pintar (KJP).
Pantuan beritajakarta.com, ratusan orangtua murid rela antre dari pagi. Bahkan, antrean mengular hingga ke luar halaman kantor kelurahan. Walaupun demikian, orangtua yang umumnya ibu-ibu tersebut antre dengan tertib. Begitu juga dengan petugas kelurahan yang sibuk serta sabar melayani warga.
Sarah (24), salah seorang wali murid mengaku, rela antre dengan warga lainnya demi mendapatkan dana bantuan pendidikan dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
“Saya sudah antre dari pagi pukul 10.00, karena banyak yang ngurus baru kelar sekitar pukul 12.00,” ujarnya, Sabtu (17/1).
Lurah Tegal Alur, Anik Sulastri, menuturkan, demi memudahkan pengurusan berkas KJP tersebut, pihaknya sengaja membuka layanan pada hari Sabtu. Pasalnya, antrean pengurusan berkas KJP yang sudah terjadi sejak Senin (12/1) lalu, hingga saat banyak yang belum selesai.
“Data yang miliki hingga saat ini sudah lebih dari 4.000 pemohon dari siswa SD, SMP, SMA baik negeri maupun swasta yang memohon untuk dibuatkan surat pengantar keterangan tidak mampu. Puncaknya, Kamis (15/1), jumlahnya sampai 1.600,” ucap Anik.
Banyaknya wali murid yang mengurus cukup membuat pihaknya sibuk. Terlebih, kapasitas PTSP kantor kelurahan juga tidak memadai untuk menampung pemohon yang lebih dari ribuan orang. Pasalnya, saat ini Kantor Kelurahan Tegal Alur di Jalan Prima Raya, hanya menumpang sementara karena kantor lama di Jalan Kamal Raya dalam proses renovasi.
“Memang kondisinya karena numpang jadi membeludak dan PTSP tidak cukup menampung warga yang ngurus. Tapi, renovasi kantor lama diperkirakan akan selesai 2016 nanti, mohon maklum jadi tampak semrawut,” tandas Anik.