Rabu, 14 Januari 2015 Reporter: Andry Editor: Erikyanri Maulana 4410
(Foto: doc)
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI tengah berupaya mendorong seluruh operator armada Angkutan Perbatasan Terintegrasi Bus Transjakarta (APTB) untuk bergabung dengan manajemen PT Transportasi Jakarta (Transjakarta).
"Kita sedang coba tawarkan kepada par
a operator APTB apakah mereka mau sampai perbatasan saja atau melebur ke manajemen PT Transjakarta," ujar Benjamin Bukit, Kepala Dishub DKI di Balaikota, Rabu (14/1).Dikatakan Benjamin, jika telah dilebur menjadi satu manajemen, trayek bus APTB nantinya akan diatur PT Transjakarta, termasuk menghitung sistem pembayaran rupiah perkilometer ke para operator.
"Nanti PT Transjakarta yang mengatur trayeknya, kemudian menghitung rupiah perkilometernya," ujarnya.
Menurut Benjamin, dengan digabungkannya APTB ke manajemen PT Transjakarta, dualisme tiket dan trayek di jalur busway tidak akan terjadi lagi.
"Kalau nanti sudah digabung jadi satu manajemen, tidak ada lagi dualisme tiket dan tayek," jelasnya.
Ia menambahkan, upaya peleburan armada APTB ke manajemen PT Transjakarta sampai kini masih terus diupayakan jajarannya dengan menggelar rapat koordinasi.
"Kita yang fasilitasi di Dinas Perhubungan sesuai keinginan Pak Gubernur," tandasnya.