Jumat, 26 Juli 2019 Reporter: Folmer Editor: Budhy Tristanto 1711
(Foto: Folmer)
Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Barat melalui Suku Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (KUKMP), terus aktif memberi penyuluhan pembentukan koperasi sekolah.
Kepala Sudin KUKMP Jakarta Barat, Nuraeni Silviana mengatakan, pihaknya memiliki tim kerja yang bertugas memberikan pendampingan mulai dari pengelolaan manajemen keuangan hingga sumber daya manusia (SDM) agar koperasi yang didirikan sesuai aturan.
Ia menjelaskan, pihaknya hingga saat ini telah memberikan pendampingan pembentukan koperasi di sembilan sekolah dan satu lingkungan warga.
"Anggota koperasi yang dibentuk sekolah terdiri dari karyawan, guru, pedagang kantin dan orang tua murid. Keuntungan usaha yang dikelola oleh koperasi di sekolah dibagikan kepada anggota," ujarnya, Jumat (26/7).
.Toga Simatupang, penyuluh tim kerja koperasi Sudin KUKMP Jakarta Barat menambahkan, hingga 22 Juli tercatat sudah 63 koperasi telah melaporkan hasil Rapat Anggota Tahunan (RAT) ke Sudin KUKMP Jakarta Barat.
"Sesuai aturan koperasi wajib melaporkan RAT setiap tahun yang membuktikan koperasi tersebut masih aktif," tandasnya.