Senin, 17 November 2014 Reporter: Devi Lusianawati Editor: Dunih 4881
(Foto: Devi Lusianawati)
Warga di Jalan Kali Anyar 10, Tambora, Jakarta Barat, berharap agar Jalan tersebut segera diperbaiki. Pasalnya, sejak setahun lalu jalan tersebut rusak dan berlubang. Padahal, jalan yang berada di Kelurahan Kali Anyar tersebut merupakan akses strategis yang menghubungkan Kelurahan Jembatan Besi, Kecamatan Tambora, dengan Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol Petamburan (Gropet).
Saat ini jalan yang memiliki lebar sekitar empat meter tersebut hampir seluruhnya rusak dan berlubang. Kerusakan jalan yang pernah diaspal akhir tahun 2013 tersebut, cukup parah sehingga sulit dilintasi kendaraan. Diduga kerusakan karena perbaikannya dilakukan musim hujan sehingga aspal cepat rusak terkena air.
"Akhir tahun lalu memang pernah diperbaiki, diaspal. Tapi, pas kena hujan jalannya kembali rusak," ujar Dewi (37), warga Jalan Kali Anyar RT 02 RW 02, Kelurahan Kali Anyar, Tambora, Jakarta Barat, Senin (17/11).
Sementara itu, Camat Tambora, Yunus Burhan mangaku, telah mengajukan perbaikan kepada Suku Dinas (Sudin) Pekerjaan Umum (PU) Jalan Jakarta Barat. Bahkan, pihaknya meminta agar jalan tersebut nantinya tidak hanya diaspal saja, melainkan dibeton seperti jalan-jalan sekitarnya. "Perencanaan sudah kami ajukan untuk perbaikan di tahun 2015 nanti. Kami juga minta agar jalannya dibeton," jelasnya
Menanggapi masalah tersebut, Kepala Sudin (Kasudin) PU Jalan Jakarta Barat, Sukowibowo menuturkan, perbaikan Jalan Kali Anyar 10 akan diusulkan di anggaran tahun 2015. Menurutnya, kondisi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sangat mempengaruhi program perbaikan jalan-jalan di Jakarta Barat.
"Nantinya akan kami usulkan di tahun 2015. Namun, masalahnya saat ini kondisi di DPRD masih belum kondusif. Ada kemungkinan program-program perbaikan akan mundur," tutupnya