Rabu, 23 Juli 2014 Reporter: Nurito Editor: Agustian Anas 4122
(Foto: doc)
Lima hari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriah, usaha penyewaan mobil atau rental di Jakarta mulai diserbu warga yang ingin mudik ke kampung halaman.
Yati (36), staf rental Cililitan Utama Jaya terletak di Jl Dewi Sartika, Cililitan, Jakarta Timur mengatakan sejak Senin lalu hingga Rabu (23/7) ini, rental mobil tempat ia bekerja sudah ramai didatangi warga yang akan mudik.
"Harga sewa kendaraan memang sudah naik sejak Senin kemarin sekitar 50-75 persen dari harga normal. Namun demikian, peminatnya tetap saja banyak," kata Yati.
"50 persen kendaraan kami sudah disewa untuk mudik," sambungnya.
Dia memperkirakan, jumlah penyewa mobil akan terus meningkat hingga H-3 dan H-2 Lebaran.
Untuk musim mudik ini, pihaknya menawarkan sistem paket sewa 5 hari, 7 hari, 8 hari, dan seterusnya. Untuk harga normal atau hari biasa, sewa kendaraan dalam satu hari antara Rp 250-450 ribu. Namun jelang Lebaran ini, tarif yang ditawarkan sistem paket, antara Rp 2,5 - 4,7 juta per lima hari.
Bagi yang akan menggunakan jasa sopir dikenakan biaya tambahan sebesar Rp 200 ribu per hari. Biaya jasa pengemudi ini juga telah naik dari harga normal pada hari biasa, yang hanya Rp 100-150 ribu per hari.
Sugiharto (50), salah seorang penyewa mobil mengaku lebih memilih mudik menggunakan mobil sewaan daripada naik bus atau kereta yang harus berdesak-desakan di terminal atau stasiun.
"Mahal sedikit tidak masalah, yang penting nyaman dan aman. Kita tidak perlu repot antre atau desak-desakan. Setibanya di kampung juga bisa digunakan keliling untuk silaturahmi ke rumah saudara," ujar Sugiharto.