Selasa, 27 September 2016 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Budhi Firmansyah Surapati 5463
(Foto: Rudi Hermawan)
Petugas Pelayanan, Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat mengevakuasi wanita lanjut usia (lansia) terindikasi demensia terlantar di Karet Bivak, Tanah Abang. Nenek yang mengaku bernama Anah itu ditemukan berjalan dari Stasiun Tanah Abang menuju Kantor Kecamatan Tanah Abang.
Kepala Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat, Susana Budi Susilowati mengatakan, saat itu petugas sedang melakukan pengawasan di wilayah Tanah Abang, tepatnya di sekitar stasiun dan kantor kecamatan
"Petugas P3S melihat wanita lansia sedang mondar-mandir sejak pagi dari stasiun ke kantor kecamatan. Dia jalan sendirian dan didatangi petugas diajak ngobrol," kata Susan, Selasa (27/9).
Lebih lanjut, ketika ditanya dimana tempat tinggalnya, nenek lansia itu lupa. Ditanya lagi baru ingat. Punya rumah di Tanah Abang, ditanya lagi jawabnya berbeda lagi. Rumahnya di Cakung.
"Sementara kami ajak nenek Anah ke kantor Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat sebelum ke panti. Kami berikan tempat yang nyaman dulu supaya dia ingat rumahnya," ujarnya.
Sesampainya di kantor, petugas kembali bertanya perihal asal-asul Anah. Selama satu jam ia ditanya alamat dan keluarga dengan pertanyaan yang sama tapi yang bersangkutan selalu memberikan jawaban yang berbeda.
"Ia mengaku masih berumur 37 tahun. Padahal menurut kami sudah 70 tahunan. Ia juga mengaku bisa sampai ke Tanah Abang karena dibonceng naik motor," tutur Susan.
Setelah berulang kali ditanya, akhirnya nenek Anah ingat punya anak bernama Budi Iksan dan juga mulai ingat kalau dia tinggal di daerah Inpres, tepatnya di
Jalan Jati Bunder RT 12/12, Kebon Melati, Tanah Abang."Karena kami sudah mendapatkan informasi yang sudah tidak berubah-ubah, maka kami antar nenek Anah ke rumahnya dengan sepeda motor," tandasnya.