Selasa, 09 Agustus 2016 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Budhi Firmansyah Surapati 6568
(Foto: doc)
Kajian pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) untuk fase dua ditargetkan selesai tahun ini. Studi kelayakan fase dua ini sudah dilakukan sejak tahun 2010. Setelah kajian selesai akan langsung dilanjutkan dengan pembangunan.
Direktur Utama PT MRT Jakarta, Dono Boestami mengatakan, pembangunan koridor 1 dibagi menjadi dua fase. Yakni fase pertama Lebak Bulus - Bundaran Hotel Indonesia (HI) dan Bundaran HI - Kampung Bandan.
"Fase dua studinya tahun ini selesai. Pembiayaan belum, tergantung dari pemerintah pusat," katanya, Selasa (9/8).
Dikatakan Dono, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama memiliki ide fase dua diperpanjang hingga kawasan Ancol. Namun pihaknya masih menunggu kajian selesai terlebih dahulu.
"Itu ide dari Pak Gubernur. Bisa nyambung ke Jaya Ancol. Ada kereta bandara yang kedua juga nanti," ucapnya.
Pembangunannya fase dua diperkirakan selesai pada 2020 mendatang. Setelah itu, pembangunannya akan dilanjutkan untuk koridor timur - b
arat."Diperkirkan total biaya yang dibutuhkan senilai 133 miliar yen. Koridor memiliki lintasan sepanjang delapan kilometer dan delapan stasiun bawah tanah, serta depo di Kampung Bandan," tandasnya.