UMKM di Jakbar Harus Tingkatkan Kualitas Produk

Rabu, 18 Juni 2014 Reporter: Hendi Kusuma Editor: Widodo Bogiarto 6086

UMKM di Jakbar Harus Tingkatkan Kualitas Produk

(Foto: doc)

Pelaku Usaha Kecil Mikro dan Menengah (UMKM) di Jakarta Barat diminta meningkatkan kualitas produk dengan harga yang terjangkau, sehingga dapat meningkatkan daya saing dalam menghadapi persaingan bebas pada 2015 mendatang.

Pelaku UMKM harus meningkatkan nilai tambah produknya agar tidak kalah bersaing dengan produk dari luar. Intinya mereka harus lebih kreatif

"Pelaku UMKM harus meningkatkan nilai tambah produknya agar tidak kalah bersaing dengan produk dari luar. Intinya mereka harus lebih kreatif," kata Slamet Widodo, Kepala Suku Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Barat, Rabu (18/6).

Menurut Slamet, pelaku UMKM harus inovatif memoles produknya, karena persaingan dunia usaha sudah makin ketat. Apalagi produk impor dengan mudahnya masuk ke Indonesia. Jika tidak mampu bersaing, bukan mustahil produk lokal akan ditinggalkan konsumennya.

 

"Sudin KUMKMP akan mempermudah promosi dan perizinan. Selain itu kita akan bekerjasama antar instansi, yaitu Sudin Industri dan Energi, Sudin Pertanian dan Peternakan untuk meningkatkan kualitas produk UMKM, baik dari segi kemasan maupun nilai tambah lainya," kata Slamet.

Di Jakarta Barat tercatat ada beberapa UMKM yang memiliki produk unggulan. Salah satunya UMKM binaan di Mangga Ubi, Kelurahan Kapuk Cengkareng Barat. UMKM tersebut memproduksi beraneka furnitur yang terbuat dari rotan.

Sedangkan produk unggulan lainya, seperti asesoris, makanan, garmen dan peralatan rumah tangga. Namun belum semuanya bisa di ekspor, karena masih terkendala sertifikasi ISO.

Diakui Slamet, selama ini untuk membuat produk menjadi barang jadi yang berkualitas belum terlalu maksimal. Sebab keterbatasan bahan baku yang ada di ibu kota. Sehingga para UKMM binaan membeli bahan baku diluar Jakarta.

"Kelemahan kita masalah bahan baku yang terbatas. Padahal SDM kita sudah mampu mengolah bahan baku menjadi barang setengah jadi maupun barang jadi," pungkas Slamet.

BERITA TERKAIT
pedagang_umkm_yossy.jpg

750 UMKM Akan Dapat Sertifikat Halal Gratis

Kamis, 20 Maret 2014 17787

Pelayanan SIUP dan TDP

70 Persen Pelaku Usaha di Jakut Tak Miliki Izin

Senin, 16 Juni 2014 3103

sentra fair barat jakarta

14 Produk Unggulan Jakbar Dipamerkan

Jumat, 13 Juni 2014 6838

1.000 SIUP dan TDP Akan Diterbitkan Pemkot Jakbar 2014

Jakbar Bakal Terbitkan 1.000 SIUP

Senin, 09 Juni 2014 3725

Sentra Barat Fair

Berburu Kuliner Betawi di Sentra Barat Fair

Jumat, 13 Juni 2014 7019

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307241

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285054

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks