Jumat, 13 Juni 2014 Reporter: Hendi Kusuma Editor: Dunih 6845
(Foto: doc)
Sebanyak 14 produk unggulan dipamerkan Sudin Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Barat dalam kegiatan Sentra Barat Fair (SBF) di kantor Walikota Jakarta Barat. 14 produk tersebut terdiri dari kerajinan tangan warga Srengseng, Kecamatan Kembangan, yang berupa aksesoris, dan produk warga Kelurahan Kebon Jeruk berupa tas, pakaian pria dan wanita.
"
Ini merupakan produk unggulan warga Jakarta Barat hasil binaan Sudin KUMKMP Jakarta Barat, beberapa di antaranya sudah diekspor ke Malayasia dan Tiongkok ," ujar Yuliana pegawai stan yang bertugas, Jumat (13/6).Menurut Yuliana, ke-14 produk tersebut biasa dijual mulai dari Rp100-500 ribu. Namun, untuk kualitas pembeli tidak usaha ragu, karena dijamin kualitas dan kekuatannya.
"Aksesoris kita beri nama Valentino agar tidak kalah dengan produk luar, untuk kualitas kita sudah sejajar dengan produk luar. Tinggal bagaimana kita mempromosikan," kata Yuliana.
Sementara itu, Kasudin KUMKMP Jakarta Barat, Slamet Widodo mengatakan, saat ini di Jakarta Barat terdapat 3.327 usaha mikro dan 2.870 usaha kecil yang dalam proses pembinaan dan pengembangan. Sedangkan untuk usaha menengah jumlahnya sebanyak 7.002. Usaha mikro tersebut terbagi menjadi 1.551 unit usaha, di mana 1.451 adalah pedagang kaki lima (PKL).
"Total ada 13.299 jumlah usaha mikro, kecil dan menengah di Jakarta Barat, nanti kita harapkan mereka dapat menciptakan produk yang tidak kalah dengan produk luar," jelas Slamet.