Senin, 11 April 2016 Reporter: Folmer Editor: Andry 4828
(Foto: Ilustrasi)
Banyaknya Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di bahu Jalan Kebon Kelapa RT 07/02, Kamal, Kelideres, Jakarta Barat dikeluhkan warga. Sebab, keberadaan lapak dagangan para pedagang di lokasi menutup hampir seluruh ruas jalan sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.
Hamdani ( 51), warga sekitar mengatakan, kondisi seperti ini sudah terjadi bertahun tahun dan sangat mengganggu pengguna jalan, khususnya yang memiliki kendaraan.
"Kendaraan bermotor terpaksa berputar dari jalan belakang menuju Jalan Utama Kamal," katanya, Senin (11/4).
Hal yang sama diungkapkan, Mardi (39) warga lainnya. Menurutnya, lapak dagangan para PKL di ruas Jalan Kebon Kelapa tidak hanya dikeluhkan pengendara, tetapi juga pemilik rumah di kawasan tersebut.
"Warga yang mau keluar rumah juga jadi susah karena terhalang lapak pedagang. Kalau kita tegur, malah pedagangnya yang lebih galak. Saya bingung siapa yang menyuruh mereka jualan di jalan umum," ungkapnya.
Mardi menyampaikan, warga sekitar telah melaporkan persoalan ini kepada pihak kelurahan maupun kecamatan. Namun keluhan warga sampai kini belum sama sekali direspons
."Aspirasi warga hingga saat ini tidak ada tindak lanjut. Kami berharap ada penyelesaian tuntas dengan merelokasi pedagang ke tempat lain," pintanya.
Saat dikonfirmasi, Lurah Kamal, Abdul Karim Yunus meminta warga Jalan Kebon Kelapa untuk bersabar. Sebab, pihaknya sudah melakukan pendekatan kepada para pedagang agar bersedia direlokasi ke tempat yang lebih baik serta tidak menggangu ketertiban umum.
"Kemungkinan pedagang akan direlokasi setelah Pasar Kamal usai direnovasi," tandasnya.