Kamis, 17 Maret 2016 Reporter: Jhon Syah Putra Kaban Editor: Budhi Firmansyah Surapati 4974
(Foto: doc)
Keberadaan pedagang pakaian dan souvenir non kuliner di Lenggang Jakarta dinilai belum maksimal. Pasalnya, dalam menjajakan dagangan, mereka hanya menggunakan gerobak yang sempit dan letaknya juga kurang menarik pengunjung.
Karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana menata dan membangun 200 kios tambahan bagi mereka. Rencananya, pembangunan akan bekerjasama dengan CSR.
"Ukuran kiosnya memang tidak sebesar kios kuliner. Tapi lebih baiklah daripada selama ini di gerobak," ujar Jackson Sitorus, Kabid UMKM Dinas KUMKMP DKI Jakarta, Kamis (17/3).
Nantinya, pembangunan kios disesuaikan dengan alur pejalan kaki masuk ke kawasan Monas. Sehingga, setiap pengunjung yang mengarah kawasan Monas akan melewati display pedagang.
"Semua ini akan dibangun dulu. Nanti
Oktober pengelolaannya akan diserahterimakan ke DKI," tandasnya.