Senin, 26 Mei 2014 Reporter: Devi Lusianawati Editor: Dunih 5381
(Foto: doc)
Dua kakak beradik, Dewi (8) dan Luna (3) yang dilaporkan hilang di Pantai Beach Pool Ancol, Jakarta Utara, sejak Sabtu (24/5) lalu ke Polsek Pademangan, akhirnya ditemukan petugas keamanan Ancol pukul 01.00 dini hari. Dua bocah tersebut ditemukan saat sedang beristirahat.
Kapolsek Pademangan, Kompol Andri Ananta mengatakan, kedua bocah tersesat tersebut merupakan warga Tambun, Bekasi, Jawa Barat. Saat ditanya oleh polisi, Dewi mengaku siswa kelas II SD 05 Margahayu, Bekasi. "Saat berkoordinasi dengan Polsek Tambun, ternyata sekolahnya berada di sana," jelas Andri, Senin (26/5).
Kepada polisi Dewi mengaku dibawa oleh dua orang laki-laki tidak dikenal dari Bekasi Trade Center (BTC) menuju Ancol, Jakarta Utara. Dengan dijanjikan uang sebesar Rp 40 ribu, kedua bocah polos tersebut pun menurut saja saat diajak ke Ancol menggunakan bus Transjakarta. Dewi menuturkan jika ibunya bernama Oktavia yang berprofesi sebagai pedagang asongan dan ayahnya bernama Dodi sudah meninggal dunia.
Andri menambahkan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh kedua anak tersebut. Hanya saja Dewi, kakak Luna, saat ditemui dalam kondisi sakit. Sementara adiknya, Luna, dalam kondisi sehat. Namun sayangnya, keterangan yang diberikan kedua anak tersebut berbeda-beda sehingga menyulitkan kepolisian menemukan orangtua korban. Karena belum ada orangtua yang mengambil, kedua bocah tersebut dibawa ke rumah Rika Sutiyo di Pademangan, yang merupakan aktivis Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Jakarta Utara.
"Sementara anak-anak ini akan saya bawa ke rumah saya di Pademangan sehingga mempermudah koordinasi dengan Kapolsek Pademangan," terang Rika.