Rabu, 14 Mei 2014 Reporter: Rudi Hermawan Editor: Lopi Kasim 3267
(Foto: Yopie Oscar)
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, bersama dengan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta melakukan penandatanganan kerjasama atau MoU (memorandum of understanding) tentang Pengembangan Bidang Perekonomian dan Bidang Infrastruktur, Rabu (14/5). Dengan kerjasama tersebut diharapkan stabilitas dan iklim usaha serta pertumbuhan ekonomi di ibu kota dapat terus dijaga dan ditingkatkan.
"Dengan MoU ini saya optimis pertumbuhan ekonomi dan iklim usaha di DKI Jakarta semakin baik dan meningkat," kata Jokowi usai menandatangani MoU, di Balaikota, Rabu (14/5).
Dikatakan Jokowi, nilai Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta setiap tahunnya meningkat, untuk APBD DKI Jakarta tahun 2014 sebesar 72 triliun, namun jika tidak digunakan dengan baik, maka Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (Silpa) menjadi besar.
"Jangan-jangan Silpa naik drastis, karena nggak bisa membelanjakannya, ini
nggak boleh, jadi dikerjakan tinggal dibagi saja dengan Kadin DKI dan harus sesuai dengan prosedur dan dikerjakan dengan kualitas dan kecepatan yang benar, itu yang paling penting," tegasnya.Sementara itu, Ketua Kadin DKI Jakarta, Edi Kuntadi, menambahkan, dengan diharapkan dapat terbangun sinergi antara Pemprov DKI Jakarta dengan Kadin DKI, hal tersebut diharapkan dapat meciptakan iklim usaha yang kondusif serta pelaku usaha dapat berperan serta dalam pembangunan DKI Jakarta.
"Kami harapkan kesepakatan ini akan ditindaklanjuti dengan perjanjian kerjasama antara Kadin DKI dengan 12 SKPD yang diimplementasikan dengan program yang mendorong pertumbuhan ekonomi," tandasnya.