Senin, 07 Desember 2015 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Rio Sandiputra 7167
(Foto: doc)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berkomitmen meningkatkan keselamatan berkendara di jalan raya. Salah satunya dengan membangun flyover di sejumlah ruas jalan yang bersinggungan dengan perlintasan kereta api (KA).
Sebagai program lanjutan, tahun 2016 mendatang, Dinas Bina Marga DKI Jakarta berencana membangun tiga flyover di ruas jalan yang bersinggungan dengan perlintasan KA. Ketiganya yakni di Jalan Panjang, Jakarta Barat; Bintaro Permai, Jakarta Selatan dan Cipinang Lontar tepatnya di Jalan Raya Bekasi Timur, Jakarta Timur.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta, Yusmada Faizal mengatakan, sejak dibuat kesepakatan antara PT Kereta Api Indonesia (KAI) dan Pemprov DKI Jakarta, pihaknya terus melakukan peningkatan infrastruktur jalan yang bersinggungan dengan perlintasan kereta api.
Sejumlah lokasi yang terdapat perlintasan kereta api sudah dibangun flyover untuk mengantisipasi kecelakaan dan terjadinya kemacetan.
"Kami sudah komitmen, perlintasan kereta dengan jalan utama k
ita pisahkan. Untuk 2016 kami akan bangun di tiga lokasi dan dua lainnya yakni di Jalan Latumenten dan Cakung sedang dalam perencanaan," ujar Yusmada, Senin(7/12).Dikatakan Yusmada, hampir seluruh lokasi perlintasan yang menjadi kewajiban Pemprov DKI sudah dilakukan peningkatan dengan pembuatan flyover. Termasuk di Jalan Tubagus Angke, lokasi terjadinya kecelakaan metromini dengan KRL commuter line, Minggu (6/12).
"Di Jalan Tubagus Angke sebetulnya sudah ada flyover. Tapi mungkin karena melayani penumpang, dia (metromini -red) tetap lewat bawah. Kami tahun ini juga sudah membuat beberapa flyover di ruas jalan yang terdapat perlintasan kereta api. Tahun ini yang sedang dibangun di Permata Senayan," tandasnya.