Senin, 10 Agustus 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Widodo Bogiarto 3716
(Foto: doc)
Untuk menekan harga daging daging sapi yang makin melambung, Pemprov DKI Jakarta akan menggelar operasi pasar (OP) daging sapi. Saat ini harga daging sapi diketahui sudah menembus angka Rp 120 ribu per kilogram. Harga ini sama seperti sebelum Lebaran.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, OP daging akan dilakukan oleh PD Dharma Jaya dan PD Pasar Jaya. Harga daging yang akan dijual pada operasi pasar ini dibawah harga pasar, yakni senilai RP 85 ribu per kilogram.
"Kami sudah siapkan (daging sapi) sekitar Rp 85 ribu per kilogram. Jujur saja, stoknya memang sedang kami siapin," kata Ahok di Balaikota, Senin (10/8).
Menurut Ahok, OP daging juga dilakukan oleh Kementerian Perdagangan dan Badan Urusan Logistik (Bulog). Sehingga diharapkan harga daging sapi bisa segera stabil.
Ahok menargetkan bisa menguasai 20-30 pasar untuk penjualan daging sapi. Tujuannya adalah untuk dapat menguasai harga pasar. "Ini macam kartel lah kita nggak bisa buktikan. Tapi kalau kita bisa masuk 20-30 persen pasar, tahun depan akan makin baik kita," ucapnya.
Ahok mengaku pada saat Lebaran lalu, pengendalian harga daging sapi cukup berhasil. Namun harga daging sapi naik justru usai Lebaran.
"Sama seperti Lebaran kemarin kan, kita sudah habisin, tapi muncul lagi kebutuhan kita belum begitu siap," jelas Ahok.
Seperti diketahui, pedagang daging sapi di sejumlah wilayah, seperti Jakarta, Bandung, Serang, dan kota-kota lain sepakat melakukan mogok jualan karena memprotes kebijakan pemerintah yang membatasi impor sapi.
Aksi mogok ini dilakukan mulai hari Minggu (9/8) lalu sampai Rabu (12/8) mendatang, dan tidak tertutup kemungkinan diperpanjang bila belum ada solusi dari pemerintah.
Alasan mogok karena para pedagang mengalami kerugian akibat minimnya pasokan daging yang menyebabkan harga naik dan menurunnya jumlah pembeli daging sapi.
Sementara itu, Bulog melakukan operasi di tiga pasar di Jakarta. Bulog menjual daging sapi tersebut dengan harga antara Rp 89.000 per kilogram hingga Rp 90.000 per kilogram. Harga tersebut jauh lebih rendah dari harga rata-rata daging sapi di pasaran saat ini sebesar Rp 120.000 per kilogram - Rp 140.000 per kilogram.