Kamis, 16 Mei 2024 Reporter: Folmer Editor: Andry 747
(Foto: Istimewa)
Komisi Informasi Provinsi DKI Jakarta mengajak badan publik mempertahankan prestasi informatif pada pelaksanaan E- monitoring evaluasi (Monev) tahun 2024.
Ketua KI DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat mengatakan. badan publik yang meraih predikat Informatif dalam pelaksanaan E-Monitoring dan Evaluasi (E-Monev) tahun 2023 mampu mempertahankan pada tahun ini.
“Tahun lalu, badan publik yang sudah meraih predikat terbaik yaitu Informatif, melalui visitasi ini, kami ingin menegaskan kembali komitmen dalam mengikuti E-Monev Tahun 2024,” kata Harry Ara Hutabarat dalam keterangan tertulis, Kamis (16/5).
Menurut Harry, predikat Informatif bukan hal yang mudah diraih dalam pelaksanaan E-Monev. Terlebih, nilai yang harus didapat untuk meraih predikat tersebut minimal mencapai 98 hingga 100 poin.
“Informatif itu tidak mudah, nilai yang diraih badan publik pun tinggi. Ki DKI Jakarta berharap E-Monev tahun ini jangan sampai kendur, minimal dipertahankan bahkan kalau bisa ditingkatkan,” tuturnya.
Ia juga meminta badan publik menindaklanjuti hasil rekomendasi E-Monev Tahun 2023 berisi sejumlah catatan perbaikan layanan informasi publik.
“Masih ada waktu menjelang pelaksanaan E-Monev tahun 2024 untuk menindaklanjuti hasil rekomendasi E-Monev 2023 yang sudah dikirimkan,” pintanya.
Harry berharap jumlah badan publik Informatif di Jakarta semakin bertambah dari tahun sebelumnya.
“Sehingfa pada acara penganugerahan nanti bukan gantian tempat duduk, justru bertambah jumlah badan publik yang meraih predikat Informatif,” paparnya.
Ia menambahkan, badan publik Informatif dapat menjadi role model bagi badan publik yang lain serta berperan mensosialisasikan keterbukaan informasi publik di Jakarta.
“Badan publik mengadakan kegiatan seperti sosialisasi, bimtek seputar keterbukaan informasi publik yang bermanfaat untuk badan publik yang lain yang belum Informatif,” tambahnya.