Kamis, 23 Juli 2015 Reporter: Andry Editor: Agustian Anas 8850
(Foto: Reza Hapiz)
Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berharap tidak ada lagi anak-anak di Ibu Kota yang putus sekolah.Bahkan, orang nomor satu di Jakarta ini berencana mengajak 489 ribu anak penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP) berbelanja perlengkapan sekolah di pameran buku.
"Di Hari Anak Nasional ini saya harap tidak ada anak-anak di DKI yang tidak sekolah. Kita mau membawa 489 ribu anak untuk belanja alat-alat perlengkapan sekolah di pameran," kata Ahok di Balaikota, Kamis (23/7).
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengaku saat ini tengah memikirkan cara untuk mengangkut 489 ribu siswa penerima KJP ke pameran buku. Apalagi, anak-anak sekolah itu akan mendapatkan diskon dari para penerbit dengan menggunakan KJP.
"Jadi mereka dapat diskon langsung dari para penerbit kalau belanja perlengkapan sekolah di pameran buku. Makanya ini saya lagi pikirkan bagaimana mengangkut mereka," ujarnya.
Ahok juga berharap di Hari Anak Nasional ini seluruh anak di Ibu Kota tidak ada lagi yang tertinggal dalam hal pendidikan. Karena itu, orangtua yang kesulitan menyekolahkan anaknya diminta melapor agar bisa segera diurus.
"Harapan saya seluruh anak Jakarta tidak ada yang tertinggal, apalagi tidak sekolah. Kalau mau sekolah, lapor supaya bisa diurus," tuturnya.
Tak hanya itu, di Hari Anak Nasional ini, Ahok juga menginginkan pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di DKI diperbanyak. Sehingga ada ruang dan tempat bagi anak-anak untuk bermain dan belajar.
"Yang kedua kita ingin pembangunan RPTRA harus diperbanyak dan bangunnya gampang. Karena selama ini pemetaannya itu yang lama. Kita mau setiap anak ada tempat bermain," tandasnya.