Sabtu, 27 Juni 2015 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 3234
(Foto: doc)
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta konsisten dalam upaya pencegahan peredaran narkoba di kalangan pelajar di ibu kota. Salah satunya yakni dengan kegiatan pencegahan yang menyasar para pelajar di ibu kota.
Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pihaknya bersama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) juga sering menggelar sejumlah operasi di lapangan untuk memotong distribusi peredaran narkoba. "Distribusi yang paling penting, karena Jakarta atau indonesia kan terbuka sekali, bisa lewat udara, laut maupun darat sangat longgar. Berbahaya sekali," ujar Djarot Sabtu (27/6).
Djarot mengaku heran dengan pengguna arkoba di Indonesia yang jumlahnya mencapai 4,2 juta orang "itu tinggi sekali. Kalau itu menyerang terhadap usia produktif berapa ruginya bangsa ini," katanya.
Untuk itu, menurut mantan Walikota Blitar ini, Pemprov DKI dan BNN sangat dekat dan terus gencar menggelar operasi.
Sekadar diketahui Presiden Joko Widodo menyatakan perang terhadap narkoba karena terbukti merusak tak hanya fisik namun juga karakter anak bangsa secara berkepanjangan.
"Dengan kondisi seperti itu tidak ada pilihan lain untuk menyatakan perang terhadap narkoba. Perang terhadap narkoba memerlukan kerja sama semua pihak, tidak hanya BNN tapi semua harus turun tangan," tegas Jokowi di Istana Negara, kemarin.