Sabtu, 25 April 2015 Reporter: Izzudin Editor: Dunih 3536
(Foto: Muhammad Zakaria Arrasyid)
Sebanyak 98 pedagang kaki lima (PKL) di Menteng Dalam akan direlokasi Pemkot Administrasi Jakarta Selatan ke dalam mal. Dari 98 PKL tersebut, 68 merupakan pedagang Usaha Kecil Menengah (UKM) dan 30 PKL lainnya merupakan pedagang makanan (kuliner).
"Kita sedang usulkan pada pihak mal agar PKL bisa berjualan di dalam mal kota Casablanca," kata Shita Damayanti, Kepala Bagian Perekonomian Pemkot Administrasi Jakarta Selatan, Sabtu (25/4).
Menurut Shita, pihaknya sudah melakukan seleksi pada para pedagang kuliner tersebut, dan mereka yang terpilih jumlahnya 30 orang terdiri dari pedagang bakso, sate padang, nasi goreng, nasi pecel, mie ayam dan jenis makanan lain.
"Kita sudah lakukan seleksi, memang sekarang lebih selektif lagi supaya pedagang yang berjualan tidak double," jelasnya.
Lebih lanjut, Shita mengatakan, untuk UKM di antaranya ada yang berjualan dan memberikan pelatihan membatik, perajin daur ulang sampah, dan kerajinan keset dari kain perca.
"Selain ada kios di pinggir, di tengah ada gerobak kreatifitas supaya pengunjung bisa mencoba cara pembuatannya," terangnya.
Masih menurut Shita, Untuk breafing penempatan pedagang akan diadakan pada awal bulan Mei 2015. Sedangkan untuk besaran retribusi, pihaknya akan membicarakannya dengan pengelola mal.
"Untuk retribusi kios akan dibicarakan dengan pihak manajemen karena menjadi kewajiban pedagang yang akan berjualan," ucapnya.