Selasa, 07 April 2015 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Lopi Kasim 2654
(Foto: doc)
Upaya meminimalisir genangan dan banjir terus dilakukan. Selain melakukan normalisasi saluran Suku Dinas Tata Air Jakarta Selatan juga menyiagakan pompa mobile di sejumlah lokasi rawan banjir.
"
Saya siagakan pompa mobile di Kemang Raya, Kemang Timur, Perdatam Ulujami, dan PD Pasar Jaya Cipulir ," ujar Deddy Budiwidodo, Kepala Suku Dinas Tata Air, Selasa (7/4).Menurut Deddy, pihaknya terus berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaan Umum RI untuk sejumlah normalisasi kali. "Kita fokus mengamankan masyarakat. Masih koordinasi masalah kali dengan Kementerian PU," jelasnya.
Begitu juga dengan permasalahan Pasar Cipulir yang kerap tergenang akibat Kali Pesanggrahan meluap. "Memang ada sedikit kendala dalam normalisasi Kali Pesanggrahan terlebih ada penyempitan yang berdampak di Perdatam Ulujami serta Pasar Cipulir. Kalau area pasar akan ditangani oleh PD Pasar Jaya, kita paling hanya bisa menutup celah masuk air dan memompa ke sisi lain," terangnya.
Deddy yang sempat mendapat teguran keras dari Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama beberapa waktu lalu memang mengakui kelalaiannya. "Memang waktu itu saya ada salah, karena ada banjir tidak antisipasi dengan meletakkan pompa mobile. Inikan berkaitan dengan pelayanan ke masyarakat, wajar kalau saya ditegur," tandasnya.