Sekitar 100 personel gabungan kerja bareng membersihkan lumpur Kali Sunter, Kelurahan Rawa Badak Utara, Koja, Jakarta Utara, Minggu (3/10).
Giat ini dipimpin Wali Kota Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim dan dihadiri Kepala Dinas Sumber Daya Air (Kadis SDA) Yusmada Faisal, para kasudin, camat, lurah, kader PKK, Dasawisma, LMK dan petugas PPSU.
Menurut Ali Maulana, gerebek lumpur yang dilakukan hari ini merupakan giat ketiga yang dilakukan pihaknya. Sebelumnya, giat serupa sudah dilakukan di wilayah Kecamatan Cilincing dan Kelapa Gading.
"Gerebek lumpur ini fokus dilakukan pada lokasi prioritas yang tidak dapat dilakukan oleh kegiatan masyarakat," ujar Ali.
Ali menegaskan, gerebek lumpur ini adalah bentuk kolaborasi pemerintah dengan masyarakat untuk menangani dan mengantisipasi terjadinya genangan saat musim penghujan.
"Harapan kami, saat musim hujan dapat mengurangi dan meminimalisir ketinggian genangan, sekaligus mempercepat proses surutnya air hingga aktivitas masyarakat tidak terganggu," ucapnya.
Kasudin SDA Jakarta Utara, Andrian Maulana menjelaskan, giat gerebek lumpur pada aliran Kali Sunter yang memiliki lebar 15 meter, dilakukan sejak Juni lalu. Pengerukan dikerjakan per spot, dimulai dari Pintu Air Kresek hingga Pintu Air Bermis sepanjang tiga kilometer.
Untuk kegiatan hari ini, jelas Andrian, pengerukan lumpur dikerjakan pada aliran Kali Sunter di wilayah Kecamatan Koja sepanjang 500 meter. Pengerukan dilakukan dengan 10 alat berat dengan kedalaman sekitar dua meter.
"Dengan dilakukan pengerukan, daya tampung saluran akan lebih banyak. Sehingga saat musim hujan dapat mengurangi ketinggian genangan," tandasnya.
BERITA TERKAIT
550 Personel Gabungan Grebek Lumpur di Waduk Pluit
Jumat, 02 Oktober 2020
2161
Hadapi Musim Hujan, Pemkot Jakpus Siap Antisipasi Genangan
Kamis, 30 September 2021
851
Pengerukan Saluran di RT 11/06 Sunter Agung Rampung