Sabtu, 07 Maret 2015 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Widodo Bogiarto 5657
(Foto: Budhi Firmansyah Surapati)
Sebanyak 60 pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di sisi barat Waduk Pluit dan sekitar Pospol Pluit Timur mulai direlokasi ke sebuah lahan kosong yang berada di sisi Jalan Ali Sadikin, Penjaringan, Jakarta Utara.
Selain direlokasi, sebanyak 60 PKL yang berjualan makanan dan minuman juga memperoleh bantuan gerobak dari Suku Dinas Koperasi, Usaha Menengah, Kecil, Mikro dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Utara.
Sebanyak 60 PKL ini akan bergabung dengan 15 pedagang tanaman hias yang sudah lebih dulu menempati lahan tersebut. Relokasi PKL ini diharapkan dapat membuat arus lalu lintas di Jembatan Waduk Pluit makin lancar.
"Relokasi PKL ini kami sudah lakukan sejak pekan lalu. Relokasi secara bertahap karena lokasi yang baru masih terus dibenahi," kata Yani Wahyu Purwoko, Camat Penjaringan, Sabtu (7/3).
Terkait pembenahan lahan, menurut Yani, pihaknya terus berkoordinasi dengan Suku Dinas Koperasi, Usaha Menengah, Kecil, Mikro dan Perdagangan (KUMKMP) Jakarta Utara. Sebab sebagian lahan tersebut belum diplester, sehingga saat hujan menjadi becek.
"Memang kalau untuk PKL makanan itu seharusnya dikonsep seperti Pujasera. Ada atapnya sehingga pembeli nyaman. Kita akan coba usulkan ke Sudin KUMKMP agar mereka dibina dan dibangunkan fasilitas," tandas Yani.