Mediasi Pemprov DKI dengan DPRD Deadlock

Kamis, 05 Maret 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Agustian Anas 7287

Mediasi Pemprov DKI dengan DPRD Deadlock

(Foto: doc)

Proses mediasi antara Pemprov DKI Jakarta dengan DPRD DKI terkait kisruh APBD 2015 yang digelar di kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menemui jalan buntu. Bahkan sebelum mediasi ditutup secara resmi, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama beserta pejabat Pemprov DKI Jakarta lainnya meninggalkan ruangan rapat.

Intinya hari ini deadlock, kita tinggal menunggu keputusan dari Pak Menteri

Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah mengakui mediasi yang digelar di Kantor Kemendagri berakhir deadlock. Selanjutnya, kedua belah pihak baik Pemprov DKI maupun DPRD DKI Jakarta harus menunggu keputusan dari Kemendagri terkait dengan persetujuan APBD 2015 ini.

"Intinya hari ini deadlock, kita tinggal menunggu keputusan dari Pak Menteri," kata Saefullah, di Jalan Medan Merdeka Utara, Kamis (5/3).

Menurut Saefullah, Kemendagri masih memiliki waktu hingga tanggal 13 Maret untuk melakukan evaluasi APBD 2015. Setelah dikeluarkan surat keputusan persetujuan dari Kemendagri, draf APBD akan dikembalikan ke Pemprov DKI Jakarta untuk dibahas bersama dengan Badan Anggaran (Banggar) DPRD. "Jadi sekarang kita tunggu saja, keputusannya Mendagri," tegasnya.

Dia menyebutkan, ada dua opsi yang ditempuh dalam kisruh APBD 2015 ini. Pertama, jika kedua belah pihak sepakat maka akan dikeluarkan Perda APBD 2015. Namun jika tetap tidak ditemukan kata sepakat, maka akan meminta persetujuan Kemendagri untuk penggunaan anggaran tahun sebelumnya. Keputusan tersebut paling lambat diambil pada 24 Maret mendatang.

"Kalau tidak sepakat atau deadlock kita bikin Pergub dengan persetujuan Mendagri untuk menggunakan anggaran 2014. Hanya totalnya saja. Kalau kegiatannya nanti dibahas internal, totalnya Rp 72,9 triliun. Itu nanti isinya bisa dari bahan perencanaan 2015," jelasnya.

Namun, menurut Saefullah, karena ada perbedaan nilai yang mencapai Rp 1 triliun maka beberapa kegiatan akan dipangkas. Tetapi jenis kegiatan apa saja belum bisa diketahui. "Pasti ada yang dikurangi, karena berkurang Rp 1 triliun nanti dibahas," tandasnya.

BERITA TERKAIT
 Ratusan Pejabat SKPD Hadiri Pertemuan Mediasi di Kemendagri

Ahok Bawa Ratusan Pejabat Hadiri Mediasi dengan DPRD

Kamis, 05 Maret 2015 7251

 Jika DPRD-Pemprov Buntu, APBD 2014 Jadi Solusi

Jika DPRD-Pemprov Buntu, APBD 2014 Jadi Solusi

Rabu, 04 Maret 2015 8519

Kemendagri Minta Pemprov - Dewan Duduk Bersama

Tengahi Pemprov dan DPRD DKI, Kemendagri Pastikan Ada Solusi

Selasa, 03 Maret 2015 5552

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 469454

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 309124

Siswa di Jakut Tebarkan Optimistis Sintas COVID 19 Melalui Puisi

Siswa di Jakut Tebar Optimistis di Tengah COVID- 19 Melalui Puisi

Rabu, 15 April 2020 261372

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Basuki akan Bongkar Reklamasi PT KCN

Jumat, 15 April 2016 196932

DKI Hapus Denda PKB Hingga 2 Agustus

DKI Hapus Denda PKB Hingga 2 Agustus

Jumat, 08 Juli 2016 194718

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks