Senin, 05 Oktober 2020 Reporter: Adriana Megawati Editor: Rio Sandiputra 820
(Foto: Adriana Megawati)
Sebagian besar warga Jakarta Selatan yang sebelumnya berada di pengungsian sudah kembali ke rumahnya. Ratusan masker dibagikan kepada pengungsi untuk mencegah penularan Covid-19.
Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan (Pusdatin) BPBD DKI Jakarta, Mohammad Insaf mengatakan, posko di Musala Al-Ma'muriah, Kelurahan Cilandak Timur dan Masjid Al Ma'mur, Kelurahan Pejaten Timur.
"Update pada pukul 12.00 WIB, yang awalnya ada 257 jiwa yang mengungsi, kini tinggal 29 jiwa.
Sedangkan untuk RT yang tergenang, bertambah dari 56 RT menjadi 69 RT," ujarnya, Senin (5/10).Penambahan RT yang tergenang ini berada di wilayah Jakarta Timur, dari yang semula 31 RT menjadi 51 RT. Sementara di wilayah Jakarta Selatan, berkurang dari 23 RT menurun menjadi 16 RT. Untuk di wilayah Jakarta Barat tetap terdapat dua RT yang tergenang.
"Selain update RT yang tergenang, kita juga update ruas jalan yang tergenang. Sampai pukul 12.00 WIB tadi, masih ada empat ruas jalan yang tergenang. Lainnya sudah surut dan sudah bisa dilewati," tandasnya.
Adapun ruas jalan yang masih tergenang yaitu Jalan Kirai Rt 3/1 no. 12, Kelurahan Cipete Utara, Kebayoran Baru; Jalan Komp. Loka Permai No.14-16, Kelurahan Grogol Selatan, Kebayoran Lama; Jalan Pangeran Antasari Gg. Koba, Kelurahan Cipete Utara, Kebayoran Baru; dan Jalan Ophir 1 Kelurahan Gunung, Kebayoran Baru.
"Kita bagikan 300 masker di posko pengungsian. Pemberian masker ini untuk mencegah adanya penyebaran virus Covid-19 di posko pengungsian," tandasnya.