Senin, 09 Februari 2015 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Agustian Anas 4151
(Foto: doc)
Hujan yang tak kunjung berhenti hingga Senin (9/2) siang ini membuat tinggi muka air di sejumlah pintu air terus meningkat. Bahkan, hingga pukul 12.00, ketinggian muka air di Pintu Air Karet, Tanah Abang, Jakarta Pusat sudah mencapai 630 sentimeter (cm) atau memasuki siaga I atau bencana.
Daerah yang berpotensi tergenang di antaranya Kelurahan Karet, Petamburan, Jelambar, Pluit, Duri Pulo, Tomang, Cideng, Pejagalan, dan Grogol.
Data dari Pusat Pengendali Operasional (Pusdalops) BPBD DKI Jakarta, kenaikan Pintu Air Pasar Ikan terjadi sejak pukul 09.00 yakni pada posisi siaga III dengan ketinggian 490 cm. Kemudian terus meningkat pada pukul 10.00 setinggi 550 cm dan pukul 11.00 setinggi 570 cm. Kemudian pada pukul 12.00, ketinggian mencapai 630 berstatus siaga 1.
Kepala Bidang Informatika dan Pengendalian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Bambang Suryasaputra mengatakan, tinggi muka air terus mengalami peningkatan. "Pada pukul 12.00 WIB, Pintu Air Pasar Ikan berstatus siaga 1," kata Bambang, di Balaikota DKI Jakarta, Senin (9/2).
Dia mengatakan, Pintu Air Pasar Ikan adalah titik pertemuan antara aliran dari Sungai Ciliwung dan Sungai Krukut. Kedua aliran tersebut saat ini juga sudah dalam posisi siaga III. Ketinggian air di Manggarai mencapai 825 cm dan Krukut 150 cm.
Sementara itu, ketinggian air di Pintu Air Pasar Ikan mencapai 208 cm atau memasuki siaga II. Sedangkan Pintu Air Katulampa setinggi 80 cm, Pintu Air Pulogadung setinggi 650 cm, Pintu Air Manggarai 825 cm atau berstatus siaga III.