Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan Terus Diperluas

Rabu, 04 Februari 2015 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Lopi Kasim 8962

Perkampungan Budaya Betawi Setu Babakan Terus Diperluas

(Foto: doc)

Sebagai salah satu destinasi wisata budaya di ibu kota, kawasan Perkampungan Budaya Betawi (PBB) Setu Babakan di Jakarta Selatan, mendapat perhatian serius dari Pemprov DKI. Kawasan untuk pusat pengembangan dan pelestarian budaya Betawi ini pun terus diperluas agar budaya Betawi makin mendapatkan tempat di hati masyarakat.

Di 2015 kita akan fokus pada penyelesaian zona A dan juga pembebasan lahan

Kawasan seluas 289 hektare tersebut memiliki 4 zona, yakni embrio, zona A, zona B, dan zona C yang saat ini sedang dalam tahap pembangunan. Saat ini, prioritas penyelesaian pada pembangunan sarana dan prasarana di zona A dan pembebasan lahan.

"Gubernur DKI sangat memberi perhatian khusus terhadap pengembangan dan pelestarian budaya Betawi di Setu Babakan ini. Di 2015 kita akan fokus pada penyelesaian zona A dan juga pembebasan lahan," ungkap Sylviana Murni, Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Kebudayaan dan Pariwisata usai rapat koordinasi dengan unit terkait pengembangan PBB Setu Babakan, Rabu (4/2).

Menurut Sylviana, seluruh pengembangan di kawasan tersebut harus terintegrasi. Hal ini agar langkah percepatan pembangunan di PBB Setu Babakan bisa terlaksana. "Rapat koordinasi dengan seluruh unit terkait ini sebagai langkah untuk percepatan pembangunan di sini. Sehingga seluruh program bisa terintegrasi dan sinkron, bisa memotong jalur birokrasi, dan punya terobosan bukan hanya berpikir bisnis tapi melakukan yang terbaik untuk kepentingan publik," jelasnya.

Sementara, Kepala UPT PBB Setu Babakan, E Supli Ali, mengatakan, dana sekitar Rp 70 miliar sudah disiapkan tahun ini. Dana tersebut terbagi untuk meneruskan pembangunan fisik di zona A dan juga pembebasan lahan. "Di 2015 ini untuk penyelesaian Zona A Rp 50 miliar dan pembebasan lahan Rp 20 miliar," ungkapnya.

Dikatakan Supli, saat ini zona A sudah memiliki luas 3,2 hektare. Pembebasan akan dilakukan untuk pengembangan seni Betawi. "Itu akan dijadikan sekolah, luasnya 1,2 hektare. Kalau secara keseluruhan lahan yang sudah dimiliki oleh Pemda ada 70 hektare," tuturnya.

Di dalam Zona A, tambah Supli, terdapat museum, tempat pertunjukan, ruang diklat, home stay, dan kantor pengelola. "Sudah sekitar 60 persen. Dan yang sisanya di zona A akan kita selesaikan tahun ini," tukasnya.

BERITA TERKAIT
Setu Babakan Didorong Masuk Warisan Budaya Indonesia

Setu Babakan Didorong Masuk Warisan Budaya Indonesia

Rabu, 21 Januari 2015 7032

PBB Setu Babakan Akan Dilengkapi Tempat Penginapan

Setu Babakan Akan Dilengkapi Penginapan

Rabu, 17 Desember 2014 11476

Hujan Tak Pudarkan Pesona Jakjazz di Setu Babakan

Pagelaran Jak Jazz di Setu Babakan Meriah

Sabtu, 29 November 2014 7965

PBB Setu Babakan Dipadati Pengunjung

Setu Babakan Diserbu Wisatawan

Rabu, 30 Juli 2014 6493

Festival ini agenda rutin dari Pemerintah Kota Jakarta Selatan melalui Sudin Pariwisata.

Mengenal Budaya Betawi Lewat Festival Setu Babakan

Sabtu, 09 Agustus 2014 14497

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307241

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285054

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks