Rabu, 21 Januari 2015 Reporter: Rio Sandiputra Editor: Widodo Bogiarto 7033
(Foto: doc)
Pemprov DKI Jakarta terus mendorong agar Perkampungan Budaya Betawi (PBB) yang berlokasi di Kelurahan Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan, agar masuk dalam salah satu warisan kebudayaan Indonesia.
"Setelah kawasan Kota Tua diakui menjadi warisan budaya Indonesia, kini saatnya kita mendorong agar PBB Setu Babakan juga diakui menjadi warisan budaya Indonesia," kata Sylviana Murni, Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Pariwisata dan Kebudayaan saat menghadiri HUT ke-14 PBB Setu Babakan, Selasa (20/1).
Dikatakan Sylviana, kebudayaan Betawi sebagai pondasi budaya di Jakarta mesti diketahui serta dipelajari warga ibu kota sejak dini. Dengan begitu diharapkan muncul animo anak-anak untuk ikut melestarikannya.
"Saat ini kan ada pengembangan budaya lokal. Harusnya dibuat wajib kunjung ke PBB Setu Babakan bagi pelajar agar mereka bisa paham budaya Betawi," ujar mantan Walikota Jakarta Pusat ini.
Sylviana mengharapkan seluruh elemen ikut berpartisipasi dalam usaha membawa PBB Setu Babakan menuju warisan budaya Indonesia. Salah satu yang harus dibenahi adalah akses menuju lokasi wisata tersebut.
Selain itu, kata Sylviana, pengelola PBB Setu Babakan berserta lurah dan camat setempat agar lebih berkreasi untuk menghidupkan lingkungan.
"Kalau memang ada yang mau memberikan bantuan membangun dengan CSR (corporate social responsibility) asal sesuai aturan, ya coba difasilitasi," tutur Sylviana.