DPRD DKI Serap Aspirasi Paguyuban Pengusaha Jalan Sabang

Rabu, 15 Januari 2020 Reporter: Maulana Khamal Macharani Editor: Toni Riyanto 1877

DPRD DKI Serap Aspirasi Paguyuban Pengusaha Jalan Sabang

(Foto: Maulana Khamal Macharani)

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menerima audiensi Paguyuban Pengusaha Jalan Sabang terkait rencana penatanan kawasan Kebon Bang Jaim yang menjadi akronim dari kawasan Kebon Sirih, Jalan Sabang, Jalan Jaksa, dan Jalan Wahid Hasyim.

Audiensi dipimpin langsung Pelaksana Harian (Plh) Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani, dengan didampingi oleh Ketua Komisi B Abdul Azis. Turut hadir dalam audiensi tersebut Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi beserta jajarannya.

Ketua Paguyuban Pengusaha Jalan Sabang, Ganefo Dewi Sutan mengatakan, audiensi ini dilakukan untuk memberikan masukan agar penataan yang akan dilakukan memberikan manfaat bagi banyak pihak, khususnya pengusaha eksisting di Jalan Sabang.

"Kami berharap, melalui penataan yang dilakukan omzet kami justru bertambah, tidak berkurang. Terlebih, kami juga mempekerjakan banyak orang, kalau kami merugi dan tutup tentu kasihan juga nasib karyawan kami," ujar Ganefo, di Gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (15/1).

Ia menginginkan, rencana penataan kawasan Kebon Bang Jaim betul-betul dikaji secara komprehensif dan disosialisasikan dengan baik.

"Kami ingin ada juga kajian ekonomi hingga dampak lalu lintas di kawasan penataan," terangnya.

Menanggapi aspirasi tersebut, Plh Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani menuturkan, ini adalah aspirasi masyarakat yang tentu perlu didengar dan mendapatkan solusi terbaik.

"Masukan ini akan diakomodir di kajian yang baru. Kami ingin kawasan Kebon Bang Jaim ke depan juga bisa menjadi destinasi wisata favorit baru yang bisa banyak mendatangkan wisatawan, termasuk dari mancanegara," ungkapnya.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi menambahkan, sejatinya kajian tersebut masih sebatas rencana yang belum tentu teralisasi mengingat mekanisme penataan kawasan masih membutuhkan proses panjang dengan menerima banyak masukan dari pengusaha dan warga setempat. 

"Konsep ini kan perlu perbaikan lagi, kami sangat terbuka menerima masukan dari stakeholder terkait. Prinsipnya, tidak mungkin pemerintah mau menelantarkan pengusaha apalagi binaan. Kita ingin membangkitkan ekonomi atau mengembalikan kejayaan Jalan Sabang dan sekitarnya," tandasnya. 

BERITA TERKAIT
Anies Tegaskan Pentingnya Pejabat Berbaur Dengan Masyarakat

Gubernur Ingatkan Pentingnya Pejabat Dekat dengan Masyarakat

Selasa, 27 Februari 2018 2067

Satpel LH Kecamatan Menteng Tempatkan 39 Tong Sampah Baru

Satpel LH Kecamatan Menteng Tempatkan 39 Tong Sampah Baru

Senin, 14 Januari 2019 2083

 Pengerjaan Normalisais Saluran di Jalan Panca Raya Capai 59 Persen

Normalisasi Saluran di Jalan Panca Raya Capai 59 Persen

Kamis, 26 Desember 2019 1866

DPRD Kabupaten Sleman Pelajari Smart City di Diskomimfotik DKI

DPRD Sleman Pelajari Smart City di Diskominfotik DKI

Jumat, 10 Januari 2020 2215

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468519

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307260

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285067

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283964

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282638

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks