Kebakaran hebat melanda pemukiman padat penduduk di wilayah RT 22/07, Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara. Api yang berkobar sejak pukul 17.30, menghanguskan sebanyak 5 unit rumah.

Salah seorang saksi mata, Karno (43) warga RT 01/05, mengatakan, awalnya melihat kepulan asap sekitar pukul 17.30 sore. Dirinya bersama warga lain, sempat mengira asal tebal tersebut ditimbulkan dari orang yang sedang membakar sampah.

Namun, lima menit kemudian, ia baru tahu jika api yang membumbung tinggi itu dari salah satu rumah warga. Dirinya bersama warga sempat berupaya melakukan pemadaman dengan alat seadanya. Tapi, tidak berhasil dan api dengan cepat menghanguskan sebanyak 5 unit rumah.

"Lima menit kemudian tiba-tiba terlihat api membesar. Mungkin karena bangunannya dari tripleks, api jadi cepet besar dan merembet hanguskan rumah lain," ujarnya, Minggu (28/12).

Perwira Piket Sudin Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Damkar dan PB) Jakarta Utara, Rukiyat mengatakan, pihaknya sempat terkendala memadamkan api karena sempitnya akses jalan menuju lokasi. Akibatnya, sebanyak 10 unit mobil pemadam kebakaran harus bekerja ekstra untuk mencapai lokasi kebakaran.

"Api baru bisa dikuasai sekitar pukul 18.15 tadi. Kita menduga api berasal dari arus pendek di salah satu rumah," jelasnya.

Rukiyat memastikan, kebakaran tersebut tidak menyebabkan adanya korban jiwa maupun luka berat. Namun, untuk kerugian material, pihaknya masih melakukan pendataan.