Minggu, 28 Desember 2014 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Dunih 4311
(Foto: doc)
Menghadapi puncak musim hujan kali ini, satu rumah pompa (rupom) baru di Pintu Air Pasar Ikan, Penjaringan, Jakarta Utara rampung dibangun. Dengan penambahan rumah pompa itu diharapkan bisa meminimalisir banjir di wilayah pesisir Jakarta Utara tersebut.
Rumah pompa statis pengendali banjir yang rampung Desember 2014 ini, berkekuatan 6 unit pompa. Masing-masing pompa memiliki daya hisap sebesar 5 kubik/detik. Dengan adanya tambahan 6 unit pompa lagi, secara keseluruhan total pompa di Jakarta Utara menjadi sebanyak 98 unit pompa yang tersebar di 36 lokasi rupom.
Kepala Seksi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Sumber Daya Air Sudin PU Tata Air Jakarta Utara, Kuryatna Atmadja mengatakan, pompa yang selesai dibangun itu akan melengkapi 92 pompa lain yang sudah beroperasi di Jakarta Utara.
"
Semuanya sudah siap operasi. Tadi Pak Menteri PU dalam kunjungan bersama Pak Wagub mengatakan sudah diserahkan ke DKI sejak 25 Desember lalu, " ujarnya, Minggu (28/12).Sedangkan untuk operasional, nantinya diserahkan ke Sudin PU Tata Air Jakarta Utara sebagai pelaksana kegiatan di lapangan. "Tadi Pak Wagub berpesan agar setelah diserahkan kita dapat merawat dengan baik," katanya.
Sementara itu, Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Syaiful Hidajat mengatakan, DKI Jakarta siap menghadapi puncak musim penghujan yang akan terjadi Januari-Februari nanti. Namun demikian, ia berharap warga Jakarta agar tidak membuang sampah sembarangan ke sungai. Sebab, dikhawatirkan dapat mengganggu kinerja pompa.
"Bagus semua, pompa sudah ready dan failitas gedungnya pun sudah bagus. Tinggal kita jangan buang sampah sembarangan, karena kalau pompanya dipenuhi sampah jadi tidak bisa dipompa," tandasnya.