Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Utara bekerja sama dengan Pengurus Daerah Badan Musyawarah Masyarakat (Bamus) Betawi Jakarta Utara, akan mengadakan Festival Kuliner Betawi 2019 di Jakarta Islamic Center (JIC), Koja, Minggu (28/7) mendatang.
Kepala Suku Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Sudin Parbud) Jakarta Utara, Rus Suharto mengatakan, festival yang diisi dengan lomba memasak makanan Oblok Bebek ini bertujuan memasyarakatkan, memperkenalkan, melestarikan, dan mengembangkan kuliner Betawi yang menjadi ciri khas Jakarta Utara.
Menurut Rus, Pemilihan masakan Oblok Bebek sebagai kuliner yang dilombakan merupakan hasil diskusi bersama pengurus Bamus Betawi Jakarta Utara.
"Lomba masak Oblok Bebek akan diikuti anggota PKK dan sanggar binaan Bamus Betawi Jakarta Utara," ujarnya, Jumat (26/7).
Dijelaskan Rus, akan ada 18 grup, yang masing-masing terdiri dari tiga orang. Hasil kuliner yang disajikan akan dinilai dewan juri yang terdiri dari tokoh Betawi, Ketua tim PKK Jakarta Utara, dan kalangan profesional, serta juru masak.
"Pemenang akan mendapat hadiah uang pembinaan dan pengembangan usaha kuliner. Festival juga dimeriahkan hiburan bernuansa Betawi, religi, dan universal," jelasnya.
Ketua Dewan Pengurus Daerah Bamus Betawi Jakarta Utara M Ichwan Ridwan menerangkan, Festival Kuliner Betawi yang melombakan Oblok Bebek merupakan acara perdana di Jakarta Utara. Pemilihan kuliner Oblok Bebek lantaran sebagai salah satu warisan kuliner khas Betawi yang patut dilestarikan dan dikembangkan masyarakat Jakarta.
"Kita harapkan acara ini mampu memperkenalkan kuliner khas Betawi sekaligus kita mau perkenalkan Oblok Bebek kuliner khas Jakarta Utara," paparnya.
Pria yang akrab dipanggil Boim ini berharap, kegiatan ini bisa memacu perkembangan potensi ekonomi warga melalui penjualan kuliner Oblok Bebek. Dalam Festival itu pun, masyarakat dapat melihat dan belajar secara langsung demo masak Oblok Bebek.
"Masyarakat bisa belajar cara memasak kuliner Oblok Bebek agar bisa mengembangkan potensi ekonomi keluarga," tandasnya.