Pemprov DKI Bakal Hapus Kupon PMI

Minggu, 14 Desember 2014 Reporter: Andry Editor: Erikyanri Maulana 5704

Pemprov DKI Bakal Hapus Kupon PMI

(Foto: doc)

Pemprov DKI Jakarta akan menghapus kupon penggalangan dana Palang Merah Indonesia (PMI) yang selama ini sering dijumpai di bioskop, restoran, hotel dan tempat lainnya. Ke depan, sistem penggalangan atau sumbangan dana PMI akan diganti menggunakan autodebet atau kartu elektronik seperti kartu ATM.

Yang terjadi di lapangan saat ini, pihak PMI menyebarkan ribuan kupon ke seluruh wilayah DKI. Tapi tidak ada yang mengawasi

Asisten Kesejahteraan Masyarakat (Askesmas) Sekda Provinsi DKI Jakarta, Bambang Sugiyono mengatakan, selama ini banyak masyarakat yang keberatan saat membayar sumbangan dana PMI di bioskop, restoran dan hotel.

"Ada rasa khawatir di masyarakat kalau hasil sumbangan mereka tidak sampai ke PMI, tapi ke oknum yang mau cari keuntungan pribadi. Itu ujung-ujungnya membuat buruk citra dari pemerintah," ujar Bambang, Minggu (13/12).

Atas dasar itu, lanjut Bambang, Pemprov DKI berinisiasi mengganti mekanisme sumbangan PMI dari manual menjadi autodebet. Hal itu dimaksudkan untuk menghindari terjadinya penyimpangan dana di lapangan.

"Memang kita akui dengan dihapuskannya kupon, pendapatan PMI akan berkurang.‎ Tapi itu bisa diatasi, anggota PMI nanti kita pacu agar lebih kreatif dalam meminta donasi," kata mantan Walikota Jakarta Utara ini.

Ia mengutarakan, di lapangan, kupon dana PMI banyak yang diduplikasi oknum tertentu untuk megeruk keuntungan pribadi. Kondisi itu diperparah dengan tidak adanya petugas yang bertugas mengawasi penyebaran kupon.

"Yang terjadi di lapangan saat ini, pihak PMI menyebarkan ribuan kupon ke seluruh wilayah DKI. Tapi tidak ada yang mengawasi," ucapnya.

Menurut Bambang, sudah saatnya segala transaksi wajib maupun sukarela dilakukan secara online. Selain praktis, hal ini juga dapat mengembalikan kepercayaan dari masyarakat terhadap pemerintah.

Sementara itu, Ketua PMI DKI Jakarta, Rini Sutiyoso mengaku siap menghapus sistem kupon dana PMI sesuai keingingan Pemprov DKI. Selama ini, kata Rini, pihaknya selalu menggandeng aparatur kelurahan di setiap wilayah Jakarta saat melakukan penggalangan dana.

"Setiap tahun BPK juga mengaudit kami. Selama ini kita transparan. Di luar itu, kita setuju dengan kebijakan Pemprov DKI," tuturnya.

Dikatakan Rini, dana sumbangan masyarakat kepada PMI digunakan untuk operasional anggota yang mengambil donor darah di lapangan. Hasil sumbangan itu juga dipakai untuk kegiatan tanggap bencana.

"PMI merupakan organisasi non pemerintah yang fokus untuk tanggap bencana," tandasnya.

BERITA TERKAIT
pmi jakarta

PMI DKI Butuh 5 Unit Transfusi Darah Tambahan

Sabtu, 13 Desember 2014 5492

PMI DKI Bagikan 3.100 Tas Mini Berisi Obat-obatan ke Pemudik

PMI DKI Bagikan Obat-obatan ke Pemudik

Selasa, 22 Juli 2014 4994

Korban Kebakaran Berland Mulai Mendapatkan Bantuan

Korban Kebakaran Dapat Bantuan Makanan & Selimut

Rabu, 15 Oktober 2014 4897

Donor Darah

450 Pendonor Darah Diberi Penghargaan

Sabtu, 11 Oktober 2014 4935

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468503

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307238

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285052

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283951

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282629

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks