Jumat, 05 Desember 2014 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 6329
(Foto: doc)
Gubernur DKI Jakarta memerintahkan Biro Pendidikan dan Mental (Dikmental) DKI Jakarta guna mengawasi penggunaan bantuan renovasi masjid di ibu kota. Hal ini dilakukan agar bantuan yang diberikan tepat sasaran.
"Tolong nanti Kesbangpol dan Dikmental kita untuk Shalat Jumat berkeliling masjid di Jakarta. Laporkan ke kita kondisi jamaah-nya seperti apa, masjidnya seperti apa," ujar Basuki usai mengukuhkan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) DKI Jakarta di Balaikota, Jumat (5/12).
Mantan Bupati Belitung Timur ini menuturkan, akan secara berkesinambungan menyalurkan bantuan renovasi masjid di ibu kota. Bahkan, Pemprov DKI siap memberikan bantuan secara penuh untuk pembangunan masjid jika jamaahnya merupakan warga kurang mampu.
Ahok, sapaan akrab Basuki juga prihatin dengan kondisi sebagian masjid di ibu kota yang mulai kehilangan jamaah terutama generasi muda seiring majunya perkembangan teknologi dan pembangunan.
Melihat kondisi itu, Basuki pun memiliki cara untuk menarik minat anak muda untuk beribadah dengan melibatkan pengurus remaja masijd agar lebih meningkatkan upaya menambah jemaah.
"Kalau pengurus remaja masjid mampu membuat orang balik ke masjid, kita akan diberi hadiah," kata Basuki
Untuk itu, pihaknya telah memerintahkan Dikmental DKI memantau dan menghitung masjid mana yang jemaahnya terus bertambah.
”Banyak hadiah yang disiapkan bisa berupa laptop atau komputer," ucapnya.
Basuki juga akan memberikan apresiasi kepada guru mengaji dengan membiayai umrah hingga haji, bagi yang berhasil membimbing anak-anak usia 12 tahun khatam membaca Alquran.
"Kita juga ingin guru-guru ngaji yang baik, kalau temukan itu laporkan ke saya, biar DKI umrahkan atau hajikan," tandasnya.