Senin, 17 November 2014 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Agustian Anas 4498
(Foto: doc)
Pelantikan Basuki Tjahaja Purnama sebagai Gubernur DKI Jakarta dipastikan akan berlangsung sederhana.
Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Saefullah, mengatakan
Pemprov DKI Jakarta tidak akan menggelar acara khusus, seperti kirab budaya atau pesta rakyat saat pelantikan Basuki Tjahaja Purnama menjadi Gubernur DKI Jakarta."Tidak ada acara khusus, langsung kerja. Kan waktunya tinggal tiga tahun lagi," kata Saefullah, di Balaikota DKI Jakarta, Senin (17/11).
Saefullah mengaku telah berkonsultasi dengan Dirjen Otonomi Daerah (Otda) Kementerian Dalam Negeri, Djohermasyah Djohan, terkait dengan pelantikan Basuki. Namun dia mengaku belum mengetahui kapan dan di mana Basuki akan dilantik.
"Tadi saya telepon Pak Djohermasyah Djohan menanyakan Keppres-nya sudah sampai mana. Katanya dari Pak Menteri sudah ke presiden," ujarnya.
Dia tidak mempersoalkan mengenai lokasi pelantikan Basuki. "Tidak masalah di mana pun, di sini (Balaikota) atau di sana (Istana Merdeka) tidak masalah," ucap mantan Walikota Jakarta Pusat itu.
Sementara itu, untuk pengamanan pelantikan Basuki, Polda Metro Jaya menerjunkan 10.184 personel gabungan yang terdiri dari aparat Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, dan Pemprov DKI Jakarta.
"Ini merupakan bentuk kesiapan aparatur untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat dalam menyambut prosesi pelantikan ini," ujar Irjen Polisi Unggung Cahyono, Kapolda Metro Jaya, saat apel kesiapan pelantikan gubernur dan penanganan banjir, di markas Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (17/11).