Sabtu, 11 Agustus 2018 Reporter: Wuri Setyaningsih Editor: F. Ekodhanto Purba 2240
(Foto: Wuri Setyaningsih)
PT Food Station Tjipinang Jaya (FSTJ) memastikan stok beras di DKI Jakarta aman meski saat ini tengah memasuki musim kemarau. Saat ini pasokan beras di PT Food Station Tjipinang Jaya mencapai angka 40 ribu ton.
Sekretaris Perusahaan PT FSTJ, Suratmin Suria Widjaya mengatakan, per tanggal 10 Agustus 2018, pasokan beras untuk DKI Jakarta mencapai 40 ribu ton untuk 12 hari ke depan. Setiap harinya sebanyak 3.000-3.500 ton beras masuk dan keluar dari Food Station.
“Dengan kuota stok beras tersebut kami pastikan kebutuhan beras di Jakarta masih dalam kategori aman,” ujarnya, Jumat (10/8).
Dijelaskan Suratmin, sebelum memasuki musim kemarau, pihaknya telah melakukan berbagai upaya untuk memenuhi stok beras di Jakarta. Di antaranya mendatangi kelompok tani di daerah-daerah sentra produksi beras guna mencari suplai beras.
"Hal itu dilakukan karena kondisi cuaca sangat mempengaruhi masa panen di daerah, sehingga banyak daerah yang tidak merata masa panennya. Ada daerah yang alami kekeringan, dan ada daerah yang sudah siap panen," jelasnya.
Ia menambahkan, untuk harga beras yang paling banyak dikonsumsi masyarakat, yaitu jenis beras IR 64 KW tiga masih bertahan di harga Rp 8.700 dan IR 64 KW 2 masih diangka Rp 9.600.
“Untuk harga beras, kami selalu melakukan pantauan di kawasan Pasar Induk Beras Cipinang. J
adi masyarakat tidak perlu khawatir,” tandasnya.