Senin, 04 Juni 2018 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 4040
(Foto: Erna Martiyanti)
Pramudi bus Transjakarta Koridor 13 Ciledug-Tendean kini bisa lebih merasa aman dan nyaman mengemudikan kendaraan saat malam hari. Sebab, Suku Dinas Perindustrian dan Energi (PE) Jakarta Selatan mulai memasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di jalan layang bus Transjakarta tersebut.
Kepala Dinas PE DKI Jakarta, Yuli Hartono mengatakan, pengadaan PJU di jalan layang Ciledug-Tendean sempat mengalami gagal lelang pada tahun lalu. Suku Dinas PE Jakarta Selatan kemudian melakukan lelang ulang kembali tahun ini.
"Kami sudah mendapatkan pemenang lelang untuk pemasangan PJU di jalan layang Ciledug-Tendean tahun ini dan lampunya sudah mulai dipasang," ujarnya, Senin (4/6).
Yuli menjelaskan, pemasangan PJU di Koridor 13 Transjakarta ini sudah dimulai sejak 25 Mei lalu. Totalnya ada sebanyak 341 lampu yang akan dipasang di jalan layang yang memiliki panjang lebih dari sembilan kilometer tersebut.
"Sampai sekarang sudah terpasang sebanyak 150 titik. Jenis lampu yang dipasang yakni armatur dengan daya 200 watt dengan LED smart system," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Suku Dinas PE Jakarta Selatan, Suryanto menambahkan, 341 PJU yang akan dipasang terdiri dari 330 lampu di koridor dan 11 lampu di ramp baik di sisi Ciledug maupun Tendean. Anggaran untuk pemasangan PJU ini mencapai Rp 8,78 miliar.
"Lampu tidak hanya dipasang di atas koridor, tetapi juga di bawah koridor untuk penerangan di jalan eksisting," ucapnya.
Menurutnya, dengan terpasangnya lampu PJU ini, maka operasional bus Transjakarta di Koridor 13 akan menjadi lebih aman, khususnya saat malam hari. Karena semula pengemudi hanya mengandalkan penerangan dari gedung-gedung di sekitar jalur.
"Ke depan operasional bus lebih aman dan bisa beroperasi lebih lama lagi," tandasnya.