Selasa, 15 Mei 2018 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Andry 2039
(Foto: Erna Martiyanti)
Suku Dinas Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Selatan menggencarkan sosialisasi program electronic waste (e-Waste).
Melalui program tersebut, warga diharapkan bisa menjadi lebih sadar agar tak membuang limbah elektronik di sembarangan tempat.
Pelaksana harian (Plh) Suku Dinas LH Jakarta Selatan, Sena Saputra mengatakan, saat ini sudah semakin banyak warga yang memanfaatkan program e-Waste. Setiap pekan, hasil pengumpulan limbah elektronik di tiap wilayah kecamatan dikirim ke gudang Dinas LH DKI Jakarta di Pulomas.
"Kami terus sosialisasikan program e-Waste ini melalui berbagai media seperti spanduk dan media sosial," ujarnya, Selasa (15/5).
Ia menuturkan, saat kegiatan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) digelar, pihaknya juga melakukan sosialisasi. Lewat cara demikian, program e-Waste diharapkan bisa lebih dikenal masyarakat.
"Bahkan beberapa waktu lalu di Kecamatan Setiabudi ada yang menyerahkan mesin cuci untuk dibuang," ucapnya.
Menurut Sena, masyarakat yang memiliki limbah elektronik bisa menghubungi petugas baik di kecamatan maupun kelurahan. Selain itu, warga juga dapat menginformasikan petugas melalui sistem online.
"Kami siap mengambil ke rumah warga yang memiliki limbah elektronik. Semuanya gratis tanpa dipungut biaya," tandasnya.