Senin, 11 Desember 2017 Reporter: Folmer Editor: Budhy Tristanto 1938
(Foto: Reza Hapiz)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menghadiri komitmen pelaksanaan kegiatan Outbreak Response Immunization (ORI) Difteri di SMA Negeri 33, Jalan Kamal Raya Nomor 54, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (11/12).
Dalam sambutannya, Anies mengatakan, kegiatan ini merupakan respon atas munculnya penyakit Difteri yang berkembang relatif cepat di beberapa tempat akhir-akhir ini.
"Kami menyampaikan terima kasih, apresiasi Kementerian Kesehatan yang telah merespon cepat dengan menggelar kegiatan Outbreak Response Immunization. Hari ini kami memulai untuk melaksanakan di wilayah Jakarta Barat dan Utara," ujarnya.
Difteri umumnya menimpa anak usia lima hingga 15 tahun, lalu ada sepertiga terjadi pada kelompok di bawah usia lima tahun, 16 persen terjadi pada anak anak di atas usia 15 tahun.
"Sebagai tindaklanjut, Pemprov DKI akan melakukan evaluasi secara menyeluruh," jelasnya.
Ia menuturkan, kegiatan ini diprioritaskan di dua lokasi yakni Jakarta Barat dan Utara dengan total sasaran usia 1-19 tahun serta target yang dicapai sebanyak 1,2 juta jiwa.
Menteri Kesehatan, Nila Moeloek menyampaikan terima kasih kepada jajaran Pemprov DKI Jakarta yang telah mendukung pelaksanaan ORI Difteri di Ibukota.
"Imunisasi merupakan langkah preventif guna mencegah penyebaran penyakit," tandasnya.