2.000 PKL Punya Kartu Autodebet

Selasa, 30 September 2014 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Agustian Anas 4222

Sudah 2.000-an PKL yang pakai non cash

(Foto: doc)

Sebanyak 2.000 pedagang kaki lima (PKL) di Ibu Kota telah memiliki kartu autodebet Bank DKI. Kartu tersebut berfungsi untuk pembayaran retribusi non cash per hari. 

Sudah 2.000-an PKL yang pakai non cash

"Sudah 2.000-an PKL yang pakai non cash," kata Joko Kundaryo, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI Jakarta, Selasa (30/9).

Dikatakan Joko, PKL yang telah mendapatkan kartu autodebet tersebut berada di 20 lokasi binaan (Lokbin) yang tersebar di lima wilayah Ibu Kota. Di antaranya di Cililitan, Lokbin Blok B Permai Lorong 103 Koja, Meruya, Cengkareng, dan Pasar Minggu. "Kita memang sengaja ambil yang menetap seperti di Lokbin karena relatif lebih mudah. Mereka pedagang tetap dan lokasinya juga terkonsentrasi," ujarnya.

Selain memberikan kartu autodebet, kata Joko, pihaknya juga melakukan pembinaan, sehingga PKL memahami aturan mainnya dan lebih tertib. Seperti kios tidak boleh dialihkan ke pedagang lain, menjaga kebersihan, mengusir PKL yang tidak terdata, dan lainnya.

"Ini terus berjalan secara simultan. Yang penting pedagang punya kartu dulu dan memahami aturan mainnya seperti kios tidak boleh dialihkan, menjaga kebersihan. PKL yang tidak terdata harus diusur, pedagang kuliner harus higienis, harga dicantumkan, tidak boleh menaikkan harga terlalu tinggi. Kita terapkan itu dulu," jelasnya. 

Dalam pendataan PKL, pihaknya bekerjasama dengan lurah dan camat setempat. Berdasarkan data Dinas KUMKMP DKI Jakarta, ada sebanyak 600 ribu PKL yang tersebar di lima wilayah. Ditargetkan tahun 2015 mendatang, seluruh PKL di Jakarta sudah memiliki kartu autodebet.

Setiap harinya, PKL dipungut biaya sebesar Rp 3.000 sampai Rp 4.000 melalui sistem autodebet tersebut. Besaran retribusi ditentukan berdasarkan Perda dan disesuaikan dengan lokasi.

"Kalau bicara target akan kita monitor lagi. Kemarin sudah ada pengarahan dari Pak Wagub, ujung tombaknya adalah lurah dan camat. Peran serta kelurahan kita harapkan juga rutin memonitor. Nantinya, Sudin KUMKMP juga akan mendampingi lurah dan camat. Insya Allah tahun depan 600 ribu PKL sudah memiliki kartu autodebet karena ini harus bertahap dan lintas sektor," tandasnya.

BERITA TERKAIT
Bank DKI Raih Penghargaan WOW Brand 2014

1.704 PKL Binaan Buka Rekening Bank DKI

Rabu, 24 September 2014 5598

pusat perniagaan asemka

PKL Asemka Akan Direlokasi ke Pasar Perniagaan

Sabtu, 27 September 2014 11630

pkl tanah abang dok video

Penataan PKL Korsel Sulit Diterapkan di Ibu Kota

Senin, 22 September 2014 4512

136 PKL Kota Tua Akan Direlokasi ke Gedung Kertaniaga

136 PKL Kota Tua Akan Direlokasi

Sabtu, 20 September 2014 4790

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307241

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285054

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282631

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks