Senin, 11 September 2017 Reporter: Oki Akbar Editor: Andry 1283
(Foto: Reza Hapiz)
Jajaran anggota dan pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor melakukan kunjungan kerja (kunker) ke DPRD DKI Jakarta hari ini untuk mempelajari banyak hal mengenai penganggaran.
Wakil Ketua DPRD Kota Bogor, Sopian mengatakan, selain penganggaran, maksud kedatangan rombongannya untuk meningkatkan sinergitas kerja dengan DPRD DKI Jakarta.
"Bicara soal beban kerja, sama-sama harus kita panggul bersama. Terkait transportasi, banjir, atau kependudukan memang harus kita komunikasikan semua," ujarnya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin (11/9).
Dikatakan
Sopian, penanganan banjir di Jakarta dan Bogor tidak bisa dilakukan sendiri, namun perlu dibuat kebijakan yang terintegrasi. Karena itu dibutuhkan komunikasi yang baik untuk mencari solusi bersama-sama atas segala persoalan."Yang tak kalah penting adalah soal penduduk. Kadang kita di Bogor sulit menghitung jumlah penduduk, karena memang banyak warga ber-KTP DKI. Ini harus juga kita koordinasikan lebih lanjut," ucapnya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta, Ashraf Ali menilai, Jakarta dan Bogor tidak dapat dipisahkan dari sisi program kerja, terutama dalam program penanganan banjir.
"Kita berharap sinergitas program kerja Jakarta dan Bogor bisa terwujud. Baik dalam bentuk kebijakan maupun korelasinya dalam bentuk anggaran," tandasnya.