Jumat, 26 Mei 2017 Reporter: Suriaman Panjaitan Editor: Toni Riyanto 1448
(Foto: Reza Hapiz)
Sebanyak 84 Kepala Keluarga (KK) warga Kelurahan Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan, mengikuti pengundian unit Rumah Susun (Rusun) Cakung Barat, di Balai Kota DKI Jakarta.
Mereka yang mengikuti pengundian unit rusun ini merupakan warga yang terdampak normalisasi Kali Ciliwung.
Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat meminta, setelah menghuni rusun mereka dapat segera melapor jika ada fasilitas yang rusak atau tidak berfungsi.
"Kalau masih ada komplain, seperti kebocoran, segera lapor agar bisa langsung diperbaiki," kata Djarot, di hadapan penerima unit rusun, Jumat (26/5).
Ia menambahkan, bila orang tua meninggal, unit rusun ini hanya bisa dipindahtangankan kepada keturunan langsungnya.
"Rusun ini hanya diber
ikan kepada mereka yang benar-benar berhak. Jika tidak, mereka terpaksa kami persilakan keluar," terangnya.Sementara, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Arifin menambahkan, penghuni rusun akan menerima Kartu Jakarta Pintar (KJP), Kartu Jakarta Sehat (KJS), fasilitas kesehatan gratis, sarana transportasi dan pembelian bahan pokok murah.
"Ini sesuai Instruksi Gubernur Nomor 131 Tahun 2016 tentang Optimalisasi Pengelolaan Rusunawa di Provinsi DKI Jakarta. Tujuannya, mengurangi biaya hidup warga penghuni rusun," tandasnya.