Rabu, 01 Maret 2017 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Andry 3255
(Foto: doc)
Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur akan mengiventarisir jumlah sarana komposting sampah yang masih aktif di wilayahnya.
"Hingga saat ini kita belum miliki data pasti ada berapa. Makanya kita akan inventarisir dalam waktu dekat," kata Budi Mulyanto, Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur, Rabu (1/3).
Budi menjelaskan, keberadaan sarana komposting sampah sangat dibutuhkan untuk menekan volume sampah di wilayahnya yang setiap hari mencapai 1.400-1.500 ton.
"Kita juga akan menggencarkan pembentukan bank sampah yang saat ini baru 106 unit," lanjutnya.
Ia menambahkan, pembentukan bank sampah nantinya tidak hanya dipusatkan di wilayah permukiman, tapi juga di setiap sekolah. Hal ini diperlukan untuk meminimalisir produksi sampah di sekolah dan mengedukasi siswa.
"Seperti di SMPN 257. Mereka itu berkolaborasi dengan warga untuk mengambil sampah di permukiman setiap
pekan. Ini bisa jadi model," tandasnya.