Rabu, 01 Maret 2017 Reporter: Suparni Editor: Andry 2425
(Foto: Suparni)
Warga Pulau Kelapa, Kepulauan Seribu meminta disediakan Sea Water Reverse Osmosis (SWRO) untuk memenuhi kebutuhan air bersih di wilayahnya.
Sebab, mesin pengolah air bersih Reverse Osmosis (RO) dari Dinas Perindustrian dan Energi (PE) DKI Jakarta kurang membuahkan hasil maksimal.
"RO sehari hanya menghasilkan 6.200 liter air bersih. Sementara jumlah penduduk di wilayah ini mencapai 6.500 an jiwa," kata Fadli, Lurah Pulau Kelapa, Rabu (1/3).
Menurut Fadli, warga di wilayahnya membutuhkan mesin pengolah air bersih yang hasil produksi dan kapasitasnya lebih besar seperti SWRO. Sehingga kebutuhan air bersih warga bisa tercukupi.
"Kita butuh SWRO karena bahan bakunya dari air laut, bukan lagi air tanah seperti RO yang terbatas. Apalagi kalau musim kemarau," tandasnya.