Layanan Publik di DKI Diapresiasi Universitas di Singapura

Senin, 11 Agustus 2014 Reporter: Erna Martiyanti Editor: Erikyanri Maulana 3964

Layanan Publik di DKI Diapresiasi Universitas di Singapura

(Foto: Bima Agung)

Pelayanan publik di Kota Jakarta mendapatkan apresiasi positif dari kalangan dunia internasional. Hal ini terungkap saat perwakilan Pemprov DKI Jakarta diundang sebagai narasumber dalam acara memperingati hari jadi ke-10 The Lee Kuan Yew School of Public Policy di Singapura, pekan lalu.

Umumnya mereka mengapresiasi. Mereka bahkan menanyakan, apa selanjutnya yang akan dilakukan untuk pengembangannya

Kepala Dinas Komunikasi Informasi dan Kehumasan (Kominfomas) DKI Jakarta, Agus Bambang Setyowidodo, yang juga menjadi salah satu pembicara dalam kegiatan tersebut menuturkan, pihaknya banyak menyampaikan terkait pelayanan publik di Jakarta.

Dari pemaparan yang disampaikan, kata Agus, pihaknya mendapatkan apresisasi positif dari undangan lain yang hadir dalam forum tersebut. "Umumnya mereka mengapresiasi. Mereka bahkan menanyakan, apa selanjutnya yang akan dilakukan untuk pengembangannya," ujar Agus kepada beritajakarta.com, Senin (11/8).

Dikatakan Agus, selain Jakarta, sejumlah perwakilan yang turut hadir dalam forum tersebut diantaranya yakni, Pekalongan, Solo, Tiongkok, dan Filipina. "Salah satu yang disampaikan terkait dengan apa sih yang kita buat. Diantaranya, kita pilih bagaimana merespons keluhan warga melalui ROP (respons opini publik)," kata Agus.

Ditambahkan Agus, sementara ini, keluhan warga Jakarta bisa disampaikan melalui beberapa kanal media sosial yang dimiliki Pemprov DKI Jakarta seperti, twitter dan facebook. Dari keluhan yang disampaikan, sambung Agus, akan ditindaklanjuti melalui rapat pimpinan (rapim) yang digelar setiap pekan. Setelah itu, langsung ditindaklanjuti kembali oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) maupun unit kerja perangkat daerah (UKPD) yang ada.

Ke depan, tambah Agus, pihaknya akan mengembangkan sebuah program yang mirip dengan aplikasi safetipin pada android. Aplikasi ini bisa diunduh oleh siapapun melalui Google Playstore dan berfungsi untuk memberikan informasi terait kondisi suatu wilayah. "Kita sedang kembangkan. Nanti bisa langsung dipantau di mana sampah numpuk, PKL, atau jalan rusak sesuai laporan masyarakat," tandasnya.

.

BERITA TERKAIT
 Pembangunan busway layang, direncanakan untuk tiga koridor yakni koridor XIII (Ciledug-Tendean), ko

Bangun Jalan Layang Transjakarta, DKI Siapkan Rp 2,5 T

Rabu, 06 Agustus 2014 7822

anggaran ilustrasi

Aset Negara di Ibu Kota Harus Diurus Pemprov DKI

Selasa, 22 Juli 2014 4374

Basuki: beritajakarta.com Jadi Media Penyeimbang

Basuki: Beritajakarta.com Harus Jadi Media Penyeimbang

Senin, 23 Juni 2014 3658

Libur Lebaran, Layanan Kesehatan Tetap Beroperasi

Libur Lebaran, Layanan Kesehatan di DKI Tetap Buka

Jumat, 25 Juli 2014 6689

299 Pemudik Berobat ke Posko Kesehatan

299 Pemudik Berobat ke Posko Kesehatan

Rabu, 06 Agustus 2014 3527

BERITA POPULER
Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusunawa Marunda

Pemkot Jakut Bantu Perketat Pengawasan Rusun Marunda

Jumat, 21 Juni 2024 468506

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Dishub Gandeng Waze Luncurkan Fitur Navigasi Ganjil Genap

Kamis, 19 Oktober 2017 307243

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

90 Sanggar Betawi Belum Punya Badan Hukum

Jumat, 10 Juli 2015 285055

 Libur Natal, 36.871 Pengunjung Padati TMII

TMII Dipadati Pengunjung

Jumat, 25 Desember 2015 283952

 4500 Warga Ramaikan Karnaval KBT

Karnaval KBT Dipadati Ribuan Warga

Minggu, 30 Agustus 2015 282632

Bagikan ke :
BANG JAKI +indeks
POTRET JAKARTA +indeks
VIDEO +indeks