Jumat, 06 Januari 2017 Reporter: Budhi Firmansyah Surapati Editor: Rio Sandiputra 7968
(Foto: Reza Hapiz)
Unit Ambulans Gawat Darurat (AGD) Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta akan mengoperasikan 13 motor trail sebagai unit reaksi cepat (URC). Selain memberikan pertolongan pertama, unit ini juga bertugas memberikan assesment bagi tindakan medis lanjutan.
Kita juga akan berikan pelatihan safety ridding. Rencananya kita aktifkan mulai Februari
Kepala Unit Ambulans Gawat Darurat ( AGD ) Dinas K
es DKI Jakarta, Erizon Safari mengatakan, akan memilih perawat senior yang mahir berkendara sebagai anggota tim. Masing-masing anggota tim akan mengoperasikan satu motor trail yang dilengkapi GPS, alat kejut jantung, oksigen dan obat-obatan darurat."Harus yang senior, karena harus mampu melakukan penanganan pertama dan memberikan assesment kebutuhan medis lanjutan," katanya, Jumat (6/1).
Menurut Erizon, pembentukan tim reaksi cepat dengan pertimbangan dapat menerobos kemacetan lalu lintas. Sehingga petugas dapat tiba lebih cepat untuk memberikan pertolongan medis.
"Kita juga akan berikan pelatihan safety ridding. Rencananya kita aktifkan mulai Februari," tandasnya.