Selasa, 22 November 2016 Reporter: Folmer Editor: Rio Sandiputra 3498
(Foto: doc)
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta mendukung rencana pembangunan pasar tradisional terapung di Kabupaten Kepulauan Seribu tahun depan. Ini untuk memangkas perbedaan harga di Kepulauan Seribu dengan daratan Jakarta.
"Pembahasan awal bersama eksekutif dan legislatif telah sepakat konsep program pembangunan yang akan disiapkan nantinya yakni pasar tradisional terapung," kata Syarifuddin, Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Selasa (22/11).
Ia mengatakan, konsep pasar terapung yang akan dibangun di salah satu pulau permukiman merupakan langkah lanjutan dari ditetapkannya Kabupaten Kepulauan Seribu sebagai salah satu destinasi wisata internasional.
"Pasar terapung ini nantinya tidak sekadar sebagai tempat jual beli warga, tapi juga sebagai salah satu lokasi yang dapat menarik wisatawan asing berkunjung ke Pulau Seribu," ujarnya.
Syarifuddin mengungkapkan, pihaknya bersama eksekutif juga sepakat merealisasikan konsep pembangunan pasar terapung di Pulau Seribu dapat direalisasikan oleh PD Pasar Jaya pada awal tahun 2017.
"Harapan dewan, pada APBD P 2017 sudah bisa diusulkan pembangunan pasar terapung di Pulau Seribu," tandasnya.