Senin, 28 Juli 2014 Reporter: Folmer Editor: Erikyanri Maulana 3524
(Foto: Folmer)
Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo bersama istrinya, Iriana Joko Widodo menunaikan shalat Idul Fitri di Balaikota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (28/7).
Bila pada tahun lalu, Jokowi mendampingi Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) shalat Idul Fitri di Masjid Istiqlal, namun pada hari Raya Idul Fitri 1435 Hijriah, Jokowi bersama Iriana memilih shalat bersama korps pegawai negeri sipil, pejabat teras di lingkungan Pemprov DKI, anggota DPRD, dan warga yang tinggal di sekitar Balaikota.
Jokowi bersama istrinya, Iriana Widodo tiba di Balaikota sekitar pukul 06.15, menggunakan mobil Toyota Innova berwarna putih. Presiden terpilih 2014 yang mengenakan baju koko dan celana panjang hitam ini segera mengisi barisan paling depan.
Shalat Idul Fitri di halaman Balaikota digelar sekitar pukul 07.00. Bertindak sebagai imam adalah H Syahril Ali Basyah dan khotib adalah KH Lutfi Fathulloh. Dalam kotbahnya, KH Lutfi Fathulloh mengingatkan perihal bahaya korupsi bagi kehidupan berbangsa, bernegara dan bermasyarakat.
Untuk itu, seluruh pejabat dan pegawai di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta diminta agar tidak terjerumus pada tindakan korupsi, dan memberantas korupsi.
Usai shalat Idul Fitri, Jokowi bersama istri pun langsung bergegas menuju gedung Balaikota DKI untuk menggelar open house. Jokowi mengaku salat Ied di Balaikota Jakarta atas permintaan korps pegawai negeri sipil dan pejabat teras di lingkungan Pemprov DKI.
"Permintaan masyarakat dan birokrasi di sini. Pak minta (salat Ied) di sini terakhir, mereka yang ngomong, bukan saya," ujar Jokowi, Senin (28/7).
Sementara di selasar depan Balaikota, antrean warga yang hendak bersilaturahmi dengan Jokowi terlihat mengular. Terlihat pula Anies Baswedan bersama keluarga hadir dalam open house yang digelar Jokowi di Balaikota.
Rektor Universitas Paramadina ini tiba di Balaikota sekitar pukul 08.30 mengenakan baju koko warna putih.
Sementara situasi pengamanan di Balaikota terlihat ketat. Personel pasukan pengamanan presiden (Paspampres) mengawal ketat di area Balaikota. Para tamu yang hendak masuk diperiksa di depan pintu gerbang.